Lebak – Puluhan pelajar SMK Myzkatul Azkiya Lebak melakukan pengecatan terhadap tembok Museum Multatuli, yang selama ini menjadi sasaran aksi coret-coretan. Pengecatan itu dilakukan, sebagai aksi pertanggungjawaban pihak sekolah, Rabu (30/7/2017).
Anggi salah satu guru di SMK Myzkatul Azkiya mengatakan, dahulu memang sekolah tersebut memiliki nama SMK Tekpem namun saat ini sudah ganti dengan nama Myzkatul Azkiya.
“Betul kita lakukan pengecatan ulang sebagai bentuk pertanggungjawaban,” kata Anggi ketika ditemui Banten Hits saat memantau pengecatan, Rabu (30/8/2017).
BACA JUGA : Coretan di Museum Multatuli Lebak Tuai Kecaman
Dirinya mengaku, sejauh ini pihak sekolah tengah berupaya mengumpulkan dan melakukan investigasi terhadap oknum yang melakukan tindakan tidak terpuji tersebut.
“Sudah kita sidak dan periksa semuanya, tapi tidak ada yang mengaku. Kita khawatir yang menulis itu alumni,” tuturnya.
Namun, sebagai bentuk pertanggungjawaban lanjut Anggi, sekolah berinisiatif membeli satu kaleng cat dan langsung melakukan pengecatan dengan beberapa siswa.
“Kita cat ulang lah, kita harus bangga punya museum jadi sudah semestinya dijaga,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Akun Instagram Museum Multatuli Lebak memposting sebuah foto yang dinilai tidak patut untuk dicontoh. Pasalnya foto yang diposting pada Senin (28/8/2017) tersebut memperlihatkan sebuah gambar dinding pada pagar Museum Multatuli terdapat tulisan salah satu sekolah swasta di Lebak yakni SMK Tekpem.(Zie)
