Pandeglang – Seluruh siswa sekolah dasar negeri (SDN) yang berada di 15 kecamatan di Kabupaten Pandeglang selama Selasa-Rabu (4-6/12/2017) tak bisa mengikuti ujian akhir semester (UAS) menyusul tak dikirimnya lembar soal oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindukbud) Kabupaten Pandeglang.
Kejadian tersebut semula hanya terkuak di SDN Saruni 2, Jalan Raya Labuan, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Selasa (5/12/2017). Wakil Bupati Pandeglang Tanto W. Arban yang sidak ke sekolah ini tampak berang mengetahui kondisi ketiadaan lembar soal.
BACA JUGA: Wabup Pandeglang Berang Siswa SDN Saruni 2 Gagal UAS
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Pandeglang Olis Sholihin membenarkan jika murid SDN di Pandeglang tidak mengikuti UAS selama Selasa-Rabu.
Menurut Olis keterlambatan naskah soal ujian, lantaran terkendala dari percetakan yang dikerjakan oleh percetakan Firdaus dari Jakarta. Namun percetakan yang dikerjakan oleh percetakan Krakatau lancar.
“Ternyata keterlambatan naskah soal itu di percetakan Firdaus. Yang terlambat hari ini itu hanya wilayah satu (Pandeglang-Labuan) yang daerah selatan mah berjalan. Itu menurut laporan dari Korwas (Kordinator Pengawas) mah,” kata Olis, Selasa (5/12/2017).
Olis mengaku sudah mengumpulkan Kepala UPT dan Korwas untuk memastikan Kamis (7/12/2017) murid SDN di Pandeglang sudah bisa menjalani ujian kembali. Untuk mengisi kekosongan tersebut maka seluruh murid selama dua hari akan mengerjakan pelajaran ekstrakulikuler.
“Hari Kamis pasti naskah soal ujian sudah ada. Ini juga tidak akan ada kebocoran masalah soal karena ini kan bukan Ujian Nasional (UN),” ucapnya.
Mantan Asda III Setda Pandeglang ini juga mengaku tidak ikut terlibat dalam mengkordinir percetakan, karena untuk mencari percetakan itu diserahkan kepada pengawas SD.
“Tidak (terlibat). Cuma kemarin pembukaan UAS ini saya hadir. Terus anggarannya juga dibebankan ke sekolah melalui dana BOS (Bantuan Oprasional Sekolah). Kita akan berikan sanksi berupa teguran. Tadi juga sudah saya panggil Korwasnya,” jelasnya.(Rus)