Serang – Dianti Dyah Ayu Cahyani (24) dan Mutmainah, keduanya karyawan PT Garuda Maintenance Facility (GMF), tertimbun longsor Underpass Perimeter Selatan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (5/2/2018) sore. Keduanya berhasil dievakuasi keesokan harinya. Namun, Diani Dyah Ayu menghembuskan nafas setelah tiga jam berhasil dievakuasi.
BACA JUGA: Alasan Dianti Dyah Ayu Pilih-pilih Kuburan Sebelum Jadi Korban Longsor
Anggota Ombudsman RI Alvin Lie menyebut ada kelalaian dalam pembangunan infrastruktur Underpass Perimeter Selatan Bandara Soekarno Hatta Tangerang yang ambruk.
Ia menilai, tembok tidak tahan menahan dorongan tanah yang diakibatkan oleh genangan air. Sehingga, saat terjadi genangan air cukup banyak tembok langsung ambrol dan menimpa pengendara yang ada di bawahnya.
BACA JUGA: Underpass Perimeter Selatan Longsor, Ombudsman: Ada Kelalaian Pembangunan
Ditemui usai pemakaman, Gatot Cahyono Susanto, ayah korban mengaku iklhas dengan kehilangan putrinya.
“Kami sudah ikhlas saja,” ucap Gatot sambil menundukkan kepala.
Gatot juga menegaskan tidak akan menuntut pihak mana pun terkait tewasnya putri bungsunya ini.
“Pesan saya kepada kontraktor saja, kalo membangun lebih-hati. Itu aja,” ucapnya.(Rus)
