Ingin Jokowi Dua Periode, Bupati Pandeglang Ngaku Tak Masalah Dipecat Demokrat

Date:

Bupati Pandeglang Irna Narulita dalam sebuah acara. Irna mengaku tak merasa khawatir kalaupun harus dipecat dari Demokrat.

Pandeglang – Bupati Pandeglang, Irna Narulita yang juga kader Partai Demokrat mengakui secara diam-diam mendukung Calon Presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin.

“Pribadi saya, kalau peribadi saya adalah ke bapak Presiden Jokowi Dodo. Saya punya hak,” kata Irna, Kamis, 11 April 2019.

Kendati demikian, Irna menegaskan tidak membawa lembaga Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono untuk mendukung Jokowi. Bahkan, dia juga mengaku tidak pernah mengkampanyekan Jokowi.

“Pernah liat enggak? atas nama Partai Demokrat mengajak coblos pak Jokowi, kan tidak pernah. Tapi secara peribadi saya ingin pak Presiden dua priode, karena sudah jelas kerjanya,”ujarnya.

Irna juga mengaku tidak khawatir jika harus di pecat dari Partai berlambang mercy itu.

“Tidak masalah (Di Pecat) Ibu juga di kelembagaan sebagai suatu anggota kehormatan (Partai). Jadi peribadi saya ke Pak Jokowi titik,” tandasnya.

Baca Juga: Pernah Tolak Helikopter Prabowo Mendarat, Demokrat Ungkap Bupati Pandeglang Diam-diam Dukung Capres-cawapres 01

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Banten kembali mengungkap beberapa kadernya yang kedapatan mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Jokowi-Ma’ruf di Pemilu 2019.

Setelah nama Gubernur Banten Wahidin Halim, kini Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini juga menyebut Bupati Pandeglang Irna Narulita sebagai salah satu kader yang membelot di Pemilu 2019.

Demokrat mengaku hingga saat ini masih menggodok sanksi yang akan diberikan kepada dua kader di Banten yang membelot mendukung petahana.

Editor: Fariz Abdullah

Author

  • Engkos Kosasih

    Memulai karir jurnalistik di BantenHits.com sejak 2016. Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang ini memiliki kecenderungan terhadap aktivitas sosial dan lingkungan hidup.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Ketika Pj Gubernur Harus Hitung Sendiri Uang Santunan untuk 13 Penyelenggara Pemilu di Banten yang Wafat

Berita Banten - Pelaksanaan Pemilu 2024 di Banten berlangsung...

Anggota KPPS di Kadipaten Cilegon Meninggal Dunia Diduga Kelelahan

Berita Cilegon - Santo (23) warga Lingkungan Kadipaten, Kelurahan...

Ramai Nama Baru Kalahkan Suara Mantan Gubernur Banten di Real Count Sementara KPU

Berita Banten - Real count hasil Pemilu 2024 KPU...

Real Count KPU Hampir 50 Persen, Airin Rachmi Diany Caleg DPR RI Paling Digdaya di Banten

Berita Banten - Airin Rachmi Diany menjadi Calon Anggota...