Pandeglang- Dugaan Money Politic atau Politik Uang pada masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang menyeret nama Caleg DPR RI Dapil Banten 1 dari partai NasDem, Rizka Amalia Natakusumah sudah ditangani oleh Sentra Sentra penegakan hukum terpadu (Gakkumdu).
Mencuatnya dugaan money politik tersebut bermula ketika warga di Kecamatan Sobang melaporkan adanya dugaan money politik yang diduga dibagikan oleh salah satu Ketua RT di Kecamatan Sobang inisial HN kepada Bawaslu Pandeglang.
Uang sebesar Rp20 ribu yang dibagikan didalam amplop warna putih itu kemudian dijadikan alat bukti untuk ditindaklanjuti oleh Sentra Gakkumdu. Selain menyeret nama anak Bupati Pandeglang itu, dugaan money politik tersebut juga menyeret Caleg DPRD Banten dapil 9 dari Partai Gerindra.
Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Pandeglang, Fauzi Ilham membenarkan jika dugaan money politik tersebut sudah ditangani oleh Sentra Gakkumdu. Dari hasil kajian Gakkumdu dugaan money politik tersebut tidak memenuhi unsur pidana.
“Ya sudah ditangani Gakkumdu, dari hasil pembahasan itu, baik pandangan Bawaslu, Kejaksaan maupun Kepolisian kaitan dengan money politik di Sobang, setelah mengklarifikasi beberapa pihak, dugaan pidananya tidak memenuhi unsur,” kata Fauzi, Jum’at, 26 April 2019.
Sementara Ketua Bawaslu Pandeglang, Ade Mulyadi mengamaini jika temuan dugaan money politik tersebut tidak memenuhi unsur pidana, karena belum sesuai dengan pasal 523 ayat (2) yakni pelaksana, peserta, dan/atau tim Kampanye pemilu dengan sengaja pada masa tenang menjanjikan atau berikan imbalan uang atau materi lainnya kepada pemilih secara langsung ataupun tidak langsung.
“Itu uangnya belum sampai ke penerima, sementara di UU nya apabila peserta Pemilu melakukan money politik, uangnya harus sudah ada yang menerima. Itu dilakukannya di massa tenang,”kata Ade.
Hingga Berita ini publish BantenHits masih mengupayakan konfirmasi dari anak Bupati Pandeglang Rizka Amalia Natakusumah.
Editor: Fariz Abdullah
