Pandeglang – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang pada tahun ini menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengelolaan sampah di Kabupaten Pandeglang mencapai Rp1,2 Miliar.
Kepala DLH Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan target Rp. 1,2 miliar tersebut ditarik dari empat pengelolaan sampah, seperti sampah Permukiman, Pertokoan, Pasar dan Perhotelan.
“Yang paling banyak menyumbang retribusi itu Pemukiman dan Pasar,” kata Asep di kantornya, Kamis, 9 Mei 2019.
Menurut Asep realisasi PAD dari pengelolaan sampah sampai bulan April 2019 mencapai Rp251.937.000 atau sekitar 20,80 persen. Dia mengaku optimis PAD sebesar itu yang ditargetkan pemerintah bakal tercapai meski pengelolaan sampah di Pandeglang masih minim.
“Kita usahakan agar mencapai target yang diinginkan, meski fasilitas kita yang tidak memadai,”ujarnya.
Baca Juga: DLH Kabupaten Pandeglang Ngeluh Sarana Pengangkut Sampah masih Minim
Sementara Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan DLH Pandeglang, Tb Entus Maksudi mengeluhkan fasilitas pengelolaan sampah yang masih minim. Padahal, dirinya sudah ingin mengembangkan sayap untuk mengelola sampah di beberapa pasar yang belum dikelola oleh DLH.
“Ketika saya ke pasar dan mengobrol sama para pedagang mereka ingin grobak sampah dan kontainer. Tapi di kita tidak ada, coba kalau ada gerobak dan kontainer, PAD kita pasti bakal mudah didapat,”tambahnya.
Editor: Fariz Abdullah
