Lebak- Pantang menyerah! Kata tersebut layak disematkan pada sosok Achmad Deni Setiawan pengusaha ulung asal Kabupaten Lebak. Ya, sekretaris BPC Gabungan Pengusaha Indonesia (Gapensi) Kabupaten Lebak ini telah 15 tahun bergelut di dunia usaha.
Rupanya, keberhasilan pria yang akrab disapa Ideng ini tak digapai dengan cara yang mudah dan instan. Pria kelahiran 12 Januari 1987 ini sempat mengalami pasang surut kehidupan. Ia sempat berada dalam titik terendah yang hanya bisa menjadi seorang penjual bensin eceran. Bahkan, menjadi seorang penjual pulsa pun sempat ia lakoni.
Profesi itu tak membuat Ideng menyerah, kecintaannya terhadap dunia usaha dan tekad yang kuat telah berhasil membawa dirinya menjadi pengusaha ulung dan merubah kondisi ekonomi.
Ideng yang sempat mengenyam pendidikan di SMAN 1 Rangkasbitung pada tahun 2005 ini berkomitmen menghabiskan dan menuangkan segala pengetahuan dan kemampuannya untuk membangun Kabupaten Lebak bersama Mochamad Nabil Jayabaya.
Menggunakan perahu Gapensi, Ideng berkomitmen memberikan hasil pekerjaan dan pembangunan dengan kualitas maksimal di Kabupaten Lebak.
Menariknya, pria yang juga sempat menjadi santri salah satu Pondok Pesantren Salafiah di Kabupaten Lebak selama 3 tahun ini ternyata tak bosan untuk belajar dan terus mengasah kemampuannya di dunia usaha. Bahkan, Ayah 2 anak ini tak segan belajar terhadap pengusaha-pengusaha ternama di Kabupaten Lebak seperti sosok Nabil Jayabaya.
Ya, Direktur CV. Java Mutiara Karya Utama ini mengaku telah banyak belajar terhadap Mochamad Nabil Jayabaya selama bersama-sama di BPC Gapensi. Meski 15 tahun telah bergelut di dunia usaha, menurut Ideng hal tersebut tidak menjadi satu alasan untuk dirinya berhenti belajar dan merasa puas atas capaian yang telah diraih.
Terlebih, dalam segi berorganisasi sekaligus berwirausaha Ideng mengakui masih membutuhkan banyak pembelajaran menyusul jabatannya saat ini di Gapensi Lebak bukanlah jabatan yang mudah.
“Saya sangat bersyukur dan bangga bahwasannya Gapensi sejak di nahkodai oleh sosok pemimpin seperti Nabil Jayabaya banyak mengajarkan ke kami untuk bermanfaat pada sebanyak banyaknya manusia,”kata Ideng ketila dihubungi BantenHits, Minggu, 18 Agustus 2019.
“Alhamdulillah Gapensi sekarang lebih dekat dengan semua elemen bukan hanya pada pengusaha gapensi saja namun semua pengusaha, rekan kontrol sosial dan kalangan di bawah juga,”sambungnya.
Ideng mengajak seluruh masyarakat dan para pengusaha muda di Kabupaten Lebak untuk terus bergelut dan tak pernah bosan untuk belajar juga terus menggali kemampuan agar bisa menjadi pengusaha yang ulung dan profesional.
“Kalau kita yakin, InshaAllah kita bisa. Jangan pernah bosan untuk belajar, berbaur dengan lingkungan, dan percaya apa yang kita cita-citakan akan tercapai jika memiliki tekad yang kuat,”imbuhnya.
Pasalnya, sambung Ideng meski telah bergelut di dunia usaha selama 15 tahun, rupanya ia mengaku masih tetap belajar dan terus berusaha menjadi pengusaha yang ulung dan profesional.
“Ya, saya sendiri terus belajar pada sosol Nabil Jayabaya. Nabil itu pengusaha muda yang cocok menjadi panutan bagi pengusaha-pengusaha yang memiliki keinginan kuat untuk membangun Kabupaten Lebak,”pungkasnya.
Editor: Fariz Abdullah
