Lebak– Sedikitnya 10 ribu pelajar, guru dan masyarakat umum di Kabupaten Lebak turun ke jalan utama di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Kamis, 3 Oktober 2019. Mereka kompak berjalan memadati jalan-jalan di Kota Rangkasbitung.
Penampakan lautan manusia ini bukan sedang berunjuk rasa, melainkan memperingati HUT Provinsi Banten ke-19. Para pelajar, guru, masyarakat umum yang turun ke jalanan adalah peserta jalan santai yang dilaksanakan Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (KCD Dikbud) Banten Wilayah Lebak.
Mengambil start di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Pasirona, Rangkasbitung para peserta mulai bergerak menuju Jalan Ir Juanda, Jalan RA Kartini, Jalan RT Hardiwinangun, Jalan Rawasari, Jalan Bidin Surya Gunawan, dan kembali ke Jalan Siliwangi di depan GGM Pasirona.
Kepala KCD Dikbud Banten Wilayah Lebak A Sirojudin Alfarisy menyatakan, jalan santai ini merupakan rangkaian peringatan HUT Banten yang dilaksanakan KCD Dikbud Wilayah Lebak.
Kegiatan yang baru pertama kali dilaksanakan ini juga menjadi ajang silaturahim antar kepala sekolah, guru, dan pelajar SMA dan SMK di Lebak. Karena, pelajar yang berpartisipasi dalam kegiatan ini berasal dari wilayah Lebak selatan dan Utara.
“Kita bersyukur diusia Banten yang ke-19 telah nampak perubahan. Kita sekarang menikmati pendidikan gratis dan kepala sekolah mendapatkan tunjangan kinerja yang fantastis. Ini terjadi di era kepemimpinan Gubernur Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Andika Hazrumy,” kata Sirojudin saat membuka acara.
Sementara Kepala SMKN 2 Rangkasbitung Mukmin menilai kegiatan ini cukup positif untuk meningkatkan rasa kekeluargaan dan kebersamaan antar sekolah SMA dan SMK di Lebak.
Selain bermanfaat bagi kesehatan, menurut Mukmin, Jalan santai ini juga menjadi ajang pembelajaran agar para sekolah dan pelajar dapat dapat meningkatkan budaya hidup sehat di lingkungannya masing-masing.
“Alhamdulillah ini merupakan terobosan yang baik dari KCD Dikbud Wilayah Lebak. Semoga kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap HUT Banten,” ucapnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
