Pandeglang – Pemerintah Kabupaten Pandeglang kembali membeli kendaraan dinas (Randis) yang diperuntukan untuk Sekertaris Daerah (Sekda) Pery Hasanudin seharga Rp550 Juta dari APBD Pandeglang tahun anggaran 2019.
Selain membeli Mobdin dengan jenis Toyota All New Fortuner, Pemkab Pandeglang melaui Bagian Perlengkapan juga membeli Toyota Inova seharga Rp453 juta dari APBD Pandeglang.
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Perlengkapan pada Setda Pandeglang, Enjat membenarkan pembelian dua mobil dinas itu. Namun, dia enggan berkomentar banyak terkait hal tersebut.
“Iya ke Pak Kabag saja. Kalau tidak salah sama Inova, nanti Pak Kabag (Menjelaskan) Gimana pimpinan saya tidak bisa, ya ok,” katanya, Senin, 18 November 2019.
Terpisah, Asisten Daerah (Asda) III Bidang Administrasi Umum Setda Pandeglang, Kurnia Satriawan membenarkan, adanya pengadaan Randis yang diperuntukan Sekda. Bahkan dia juga menegaskan, kegiatannya sudah dilaksanakan.
“Sudah dilaksanakan itu, dan itu memang sudah teranggarkan didalam dokumen pelaksanaan anggaran Setda. Kalau tidak salah harganya juga harga GSO, waduh kalau berapanya harus ke teknis bagian perlengkapan,” katanya saat ditemui di gedung DPRD Pandeglang.
Saat dipertegas melanggar aturan tidak Sekda menggunakan mobil mewah. Menurut mantan Kepala Bappeda ini jangan melihat mereknya, akan tetapi harus melihat CC-nya.
“Kan diaturnya pakai CC, bukan merek. Apalagi kan, kalau kami nyebut merek didalam dokumen itu, namanya monopoli sudah mengarahkan kepada merek tertentu. Kalau gak salah esselon II itu mencapai 2.000 CC,” kilahnya.
Baca Juga: Terkuak! Mobdin Mewah Seharga Rp1,9 Miliar Request Bupati Pandeglang
Begitu juga saat dipertanyakan mobil lama Sekda Pandeglang yang posisinya belum ditarik, ia mengaku bakal ngecek terlebih dahulu.
“Nanti kami cek sudah ditarik apa belumnya. Mungkin sudah ditarik kali, karena kan satu juga cukup,” tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah
