Kawinkan Pengusaha Besar dan Usaha Mikro Kecil Cara DPMPTSP Lebak Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Date:

Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi didampingi Plt Kepala DPMPTSP Kab Lebak (Pojok Kiri) saat menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan PHRI Banten dan NSC Rangkasbitung. (BantenHits.com/Fariz Abdullah)

Lebak- Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lebak menggelar kegiatan fasilitasi terwujudnya kerjasama strategis antar usaha besar dan usaha kecil menengah di Hotel Karisma, Kamis, 5 Desember 2019.

Plt Kepala DPMPTSP Lebak, Yosef Mohammad Holis mengatakan kegiatan fasilitasi ini bertujuan untuk mengawinkan atau mengkomunikasikan usaha mikro kecil dan pengusaha besar di Kabupaten Lebak sehingga terjalin kerjasama strategis satu sama lain dan berdampak pad pertumbuhan ekonomi di bumi multatuli.

Hal ini, menurut Yosef sesuai dengan Perbup Nomor 9 Tahun 2018 dimana para pelaku usaha skala besar dan menengah untuk melibatkan para pengusaha UMKM.

“Jadi kita ingin pengusaha besar ini bisa melakukan pembinaan dan pengembangan terhadap para pelaku UMKM dengan prinsip tentunya saling memerlukan, saling memperkuat dan saling menuntungkan,”kata Yosef kepada awak media usai acara.

Yosef mencatat sejauh ini sudah ada beberapa perusahaan besar yang menjalin kerjasama dengan para pelaku usaha mikro dan kecil. Teranyar ini kerjasama antara Sirup Andi Aren dengan NSC Rangkasbitung, Andi Aren dengan Tanjung Lesung Pandeglang.

“Kita juga kerjasama dengan PHRI Banten dan PT New Star Cineplex atau NSC Rangkasbitung,”ucapnya.

Dengan adanya kerjasama antara pengusaha besar dan usaha kecil mikro, terang Yosef akan berdampak pada menyusutnya angka pengangguran serta meningkatkan perekonomian warga.

“Jadi melalui kegiatan ini juga kita harapkan adanya pemasaran produk usaha mikro dan kecil, menumbuh kembangkan kemampuan pelaku UMK menjadi usaha yang tangguh dan mandiri,”imbuhnya.

“Terpenting dapat meningkatkan peran serta UMK dalam pembangunan daerah dan menciptakan lapangan kerja, pemerataan pendapatan dan pengentasan kemiskinan,”sambungnya.

Baca Juga: Genjot Investasi, Pemkab Lebak Optimalkan Proses Pelayanan Perizinan Online

Sementara Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi menerangkan fasilitasi ini tentunya menjadi salah satu cara pemerintah daerah agar masyarakat khususnya para pelaku usaha mikro dan kecil mengalami peningkatan pendapatan.

“Ya kita ingin sistem saling menguntungkan, para pengusaha besar butuh dan kekurangan apa nih, nah kita para pengusaha mikro dan kecil berusaha menyiapkan itu jadi terjalin kerjasama yang baik dan saling menguntungkan tidak perlu mendatangkan dari daerah lain,”tandasnya.

Sejauh ini Ade menegaskan kondisi kemitraan antara pengusaha besar dengan pengusaha mikro dan kecil sudah berjalan dengan baik. Melalui kegiatan ini Ade berharap adanya peningkatan kemitraan atau kerjasama.

“Sejauh ini sudah baik dan semoga setelah ini ada peningkatan,”imbuhnya.

Editor: Fariz Abdullah

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...