Bupati Iti Semprot Anggota Dewan saat Rapat Paripurna Gara-gara Diprotes soal Pengawalan Ambulans Ketua DPRD yang Meninggal di Hotel

Date:

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya saat memberikan sambutan dalam rapat paripurna. Bupati wanita pertama di Lebak itu naik pitam saat menanggapi persoalan pengawalan ketua DPRD Lebak. (FOTO Tangkap Layar Video)

Lebak- Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya kalap saat rapat Penandatangan Nota kesepakatan KUPA dan PPAS-P APBD Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2020, di Ruang Paripurna DPRD Lebak, Senin, 7 September 2020.

Putri sulung Mulyadi Jayabaya (JB) itu mencak-mencak sesaat akan memberikan sambutannya. Bukan tanpa alasan, Iti emosi setelah adanya salah satu anggota DPRD Lebak yang mempersoalkan meninggalnya Ketua DPRD Lebak.

Adalah Musa Weliansyah, anggota legislatif Fraksi PPP yang mempersoalkan tidak adanya pengawalan yang diberikan pemerintah daerah saat ambulans yang membawa jenazah Ketua DPRD Lebak, Dindin Nurohmat dari rumah sakit Tangerang menuju rumah duka di Panggarangan, Minggu, 6 September 2020.

“Pak Musa jangan anggap saya remeh dan anggap saya lemah, saya tahu Pak Musa selalu mendiskreditkan saya. Saya tahu, karena Pak Musa ingin mencari panggung dari persoalan ini, saya catat Pak Musa,” kata Iti dengan nada emosi.

Iti mengungkapkan, bahwa pihak keluarga almarhum meminta pendapat apakah perlu sampai dilakukan autopsi terhadap jenazah politisi muda asal Partai Gerindra tersebut.

“Kami sarankan jangan diautopsi karena ketika dokter mengatakan bahwa hasil visum tidak ada indikasi kekerasan dan sebagainya. Karena autopsi itu akan membelah badan, bisa dibayangkan mana kemanusiaan kita,” ujar Iti.

“Perlu rekan-rekan dewan tahu Pak Kapolres dan Pak Dandim dari Cibeber langsung standby di Maja (Rumah duka-red). Tetapi karena tadi, tidak ada kepastian dari keluarga jam berapa jenazah (Tiba), maka informasi tidak kami dapatkan,” tuturnya.

Iti mengaku tidak mendapat informasi lantaran posisi Dindin saat itu di Tangerang bukan berkaitan dengan dinas.

“Tapi masalah itu jangan dijadikan persoalan oleh kita lalu dianggap bahwa kami tidak menghargai posisi beliau, kami sangat menghargai, tolong camkan itu,” tegasnya.

“Jadi mulai saat ini mari kita berprasangka baik terhadap apapun. Jangan karena ketidaksukaan kepada seseorang apalagi politik menjadikan tali silaturahmi kita terputus,” pinta Iti.

Sebelumnya, Ketua DPRD Lebak Dindin Nurohmat, meninggal mendadak di Hotel Marilyn Serpong, pada Minggu, 6 September 2020.

Setelah dilakukan visum luar, jenazah Dindin kemudian dibawa ke kampung halamannya untuk dimakamkan di Desa Mekarjaya, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak.

Editor: Fariz Abdullah

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...