Heboh Plt Ketua DPRD Lebak Digerebek Warga Lagi di Rumah Janda, Kumala Laporkan ke BK

Date:

JANDA MUDA ASAL PANDEGLANG LAPORKAN MANTAN SUAMINYA YANG SEBAR FOTO BUGIL
FOTO ILUSTRASI. AM, janda muda asal Pandeglang saat diwawancarai dua awak media di Polda Banten. AM melaporkan mantan suaminya yang diduga menyebar foto bugil dirinya. (BantenHits.com/ Mahyadi)

Lebak- Masyarakat Kabupaten Lebak tengah dihebohkan dengan kabar penggerebekan Plt Ketua DPDR Lebak berinisial UM.

UM merupakan pengganti sementara jabatan Dindin Nurohmat yang ditemukan meninggal dunia di salah satu Hotel di Tangerang Selatan.

Dikutip BantenHits.com dari iNews.id, UM digerebek oleh salah seorang pria tengah berada di rumah janda di Kawasan Perumahan Royal Garden, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten.

Pria tersebut diketahui merupakan mantan suami dari janda yang ditemui oleh UM.

Dugaan peristiwa amoral itu dengan cepat menyebar. Alhasil, beberapa pihak memutuskan untuk turut menyikapinya.

Salah satunya, Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala). Mereka mendatangi gedung DPRD Lebak untuk melaporkan dugaan tindakan amoral Plt Ketua DPRD Lebak ke Badan Kehormatan, Rabu, 7 Oktober 2020.

Dalam siaran pers yang diterima BantenHits.com, Ketua Kumala Perwakilan Rangkasbitung Eza Yayang Firdaus menilai kabar penggerebekan UM telah membuat kegaduhan di masyarakat dan mencoreng citra legislatif.

“Bahkan bukan tidak mungkin, kasus ini akan melunturkan kepercayaan publik terhadap lembaga DPRD. BK DPRD harus segera mengambil tindakan tanpa harus menunggu laporan dari masyarakat,”ujar Eza.

“Kami berharap ini jadi cerminan bagi anggota DPRD Lebak yang lain agar mampu menjaga etika dan moralnya,”tambahnya.

Sementara Sekretaris DPRD Lebak Fin Rian mengaku akan menyampaikan tuntutan mahasiswa ke BK DPRD.

“Lagi reses, nanti setelah beres disampaikan (ke-BK),”katanya.

Hingga berita ini publish BantenHits.com masih mengupayakan konfirmasi Plt Ketua DPRD Lebak, UM.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...