Tangerang- Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Tangerang, tak segan untuk memberikan sanksi penutupan apabila lokasi wisata Tebing Koja terbukti dijadikan tempat asusila.
Kepala Disporabudpar Kabupaten Tangerang, Surya Wijaya kepada BantenHits menuturkan, pihaknya mendukung kepolisian untuk mengusut tuntas dibalik beredarnya poto asusila yang diduga dilakukan oleh pengunjung di objek wisata Tebing Koja, Solear.
“Informasi yang kami dapat saat ini masih dilakukan penyelidikan oleh polsek Cisoka bekerja sama dengan polres. Jika benar terbukti poto asusila itu dibuat di sana kami tidak segan untuk memberikan sanksi penutupan atau penyegelan,” Kata Surya, Rabu 22 September 2021.
Ia juga mengungkapkan, bahwa lokasi wisata bekas galian C tersebut belum memiliki izin. Sampai saat ini pengelolaannya masih dilakukan oleh pemilik lahan dibantu oleh masyarakat setempat.
“Belum ada izinnya, memang banyak lokasi wisata di Kabupaten Tangerang yang belum berizin. Biasanya dikelola oleh Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata). Tapi kalau di Tebing Koja masih dikelola oleh pemilik lahan,” Ungkapnya
Surya mengaku, pasca poto asusila yang diduga dilakukan di Tebing Koja itu viral, Disporabudpar sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan kepolisian setempat supaya dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Meski begitu, pihaknya belum bisa memastikan apakah konten berbau pornografi itu benar sengaja dibuat di objek wisata Tebing Koja.
“Yang jelas jika benar itu dibuat di lokasi wisata Tebing Koja kami sangat menyayangkan. Tapi kan ini belum tentu benar kita tunggu hasil penyelidikan dari polisi,” Tukasnya.
Editor: Fariz Abdullah
