Duh, Webinar Duga Ada Praktik Jual Beli Jabatan di Kanwil Kemenag Banten

Date:

Webinar saat aksi unjuk rasa di Kejati Banten. Mereka mendesak agar mengusut soal dugaan pungli dan Gratifikasi di Kanwil Kemenag Banten. (BantenHits.com/Mursyid Arifin)

Serang – Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Wadah Ekspresi Barisan Independen Nasionalis Religius (Webinar), melakukan unjuk rasa di depan Gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten, Senin, 7 September 2020.

Mereka menyoroti banyaknya dugaan pungutan liar (Pungli) dan gratifikasi di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten.

Korlap aksi sekaligus Koordinator Webinar, Ahmad Jayani menegaskan, tindakan yang dilakukan oleh Kakanwil Kemenag Banten A Bazari Syam tidak mencerminkan sebagai sosok agamawan yang baik.

“Sebagai ASN yang menahkodai urusan agama harusnya sosok agamawan memiliki suri tauladan. Minimal bisa disiplin dan Bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk untuk dilakukan,” tegas dia dalam orasinya.

Ia menilai peristiwa ini sangat prihatin. Meski demikian, pihaknya menuntut kepada A Bazari Syam untuk mundur dari jabatan Kakanwil Kemenag Banten.

“Kalau punya malu lebih baik mundur dengan terhormat, biar Lembaga Urusan Agama terjaga kesuciannya. Lembaga urusan agama adalah lembaga suci dan tidak boleh diisi oleh orang-orang kotor,” kata Jayani kembali menegaskan.

Selain itu, Jayani mendorong kepada Kejaksaan Tinggi untuk menuntaskan kasus-kasus yang tengah terjadi di Kanwil Kemenag Banten.

“Kami mendorong agar Kejati mengusut tuntas oknum-oknum di internal Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten yang bermain-main di Dana Bantuan dan dugaan adanya nepotisme di internal Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten,” ujar dia.

Ia membeberkan, dari hasil audit Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Nomor : 138/B.II/PP.I/2020 telah membenarkan bahwa  Kakanwil telah melakukan pelanggaran berupa peyalahgunaan jual beli jabatan dari mulai pengangkatan kepala madrasah, kepala KUA, Eselon IV dan Eselon III.

Kemudian, kata dia, penyalahgunaan Rekrutmen Petugas Haji dan turut serta kampanye bahkan mengorganisir kekuatan Kemenag untuk memenangkan anaknya menjadi DPR RI Periode 2019-2024 dari fraksi PPP. 

“Juga mengkondisikan proyek dari Proyek SBSN sampai cetak spanduk, karena anaknya punya perusahaan,” tutupnya.

Hingga berita ini publish BantenHits.com masih mengupayakan konfirmasi pihak Kanwil Kemenag Banten.

Editor: Fariz Abdullah

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Al Muktabar Ingin Gen Z di Banten Produktif dan Visioner, Bagaimana Caranya?

Berita Banten - Generasi Z alias Gen Z di...

Sah! Azizan-Yulli Kang Nong Kabupaten Serang 2024, Ini Susunan Lengkap Pasangan Pemenang

Berita Serang - Pasangan Rizky Azizan Ghofur (Azizan) dan...

Koalisi Besar pada Pilkada Serentak 2024 di Banten Tengah Disiapkan Partai Golkar?

Berita Tangerang - Masifnya pergerakan politik yang dilakukan DPD...