Tangerang- Cara unik dilakukan oleh petugas PPKM dari Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, dalam mendisiplinkan masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes).
Menjelang hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 ini, mereka menggelar razia masker di pasar tradisional Gembong dengan mengenakan pakaian masyarakat bernuansa tempo dulu.
Berbagai kostum ala zaman perang mereka kenakan lengkap dengan atribut khas pejuang 45. Mereka juga tak lupa membawa senjata sesuai dengan kostum yang dikenakan seperti keris dan senapan laras panjang tiruan.
Kepala Desa Gembong Nurjen menuturkan, razia masker dengan memakai kostum khas para pejuang itu, merupakan salah satu kegiatan posko PPKM Desa Gembong dalam menyambut HUT Kemerdekaan ke-76.
Kata dia, selain untuk mendisiplinkan masyarakat terhadap prokes, razia masker dengan pakaian khas pejuang itu juga untuk membangkitkan jiwa nasionalis dan rasa cinta tanah air.
“Hari ini kita turun ke pasar untuk pendispilinan prokes. Kebetulan momentumnya kemerdekaan, kita kenakan seragam pahlawan untuk membangkitkan jiwa nasionalis mengingat besarnya jasa para pejuang,” Kata Nurjen yang mengenakan kostum ala Jendral Sudirman saat diwawancara BantenHits, Senin 16 Agustus 2021.
Ia mengungkapkan, para pelanggar prokes yang kedapatan tidak memakai masker diberikan sanksi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu-lagu kebangsaan lainnya.
“Agar semakin tumbuh rasa cinta tanah air yang melanggar prokes kita berikan sanksi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Bahkan tadi masih ada yang tidak hafal,” Ungkapnya.
Nurjen juga menambahkan, dalam kegiatan itu pihaknya turut membagikan masker dan sembako kepada masyarakat yang didapat dari hasil donasi warga sekitar.
“Ada pun yang terlibat itu tadi kepala desa, ketua PKK, BPD, paguyuban RT RW, serta koramil dan kepolisian,” Terangnya.
Ia berharap, melalui kegiatan tersebut masyarakat Desa Gembong bisa lebih disiplin terhadap prokes dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
“Dalam momentum kemerdekaan ini saya juga mengajak masyarakat untuk tetap semangat dalam melewati masa pandemi ini,” Tandas Nurjen.
Editor: Fariz Abdullah