Reses Anggota Dewan Tangsel; Mulai dari Infrastruktur, Pasar Semerawut Hingga Pendidikan Gratis

Date:

Banten Hits – Persoalan infrastruktur rupanya bukan hanya dihadapi oleh daerah-daerah di Indonesia yang mempunyai keterbatasan keuangan. Di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), persoalan tersebut rupanya masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bagi Pemerintahan yang dipimpin Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie.

Hal tersebut diketahui setelah anggota DPRD Tangsel melakukan reses ke Daerah Pemilihan (Dapil)nya masing-masing. Para wakil rakyat ini masih mendapati usulan dari masyarakat terhadap peningkatan infrastruktur di masing-masing lingkungannya.

Salah satunya diungkapkan Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan DPRD Kota Tangsel, M Taufik‎. Kata dia, masyarakat di Kecamatan Serpong ingin adanya peningkatan pembangunan infrastruktur. Terutama persoalan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang.

“Sebab sampai sekarang belum terealisasi solusinya,” ujarnya, Jumat (4/3/2016).

Bukan hanya infrastruktur, politisi asal Partai Gerindra ini juga menilai di wilayah Serpong secara garis besar masih macet. Taufik ingin ‎percepatan program pembangunan jalan lintas atas atau fly over di pintu perlintasan kereta api Serpong bisa direalisasikan.

“Pasar masih semrawut, belum tertangani dengan baik karena PKL masih gelar lapak di sebagian bahu jalan,” ungkapnya.

Sementara di lain pihak dan di beda Kecamafan, Ketua Badan Kehormatan (BK) Gacho Sunarso mengakui, usulan warga di Kecamatan Pondok Aren ‎juga masih berkisar pada masalah infra‎struktur. Meski begitu, dia sarankan kepada lembaga eksekutif agar tidak hanya terfokus pada program perbaikan jalan dan drainase saja.

“Sekarang kan lagi musim wabah penyakit di skala nasional.‎ Masing-masing RW minta mesin fogging tiga unit untuk mengatasi persoalan DBD,” ujar Gacho.

Politisi Demokrat ini juga meminta program pendidikan gratis tidak hanya lagi diperuntukan bagi tingkatan Sekolah Dasar Negeri (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang dikelola oleh Pemerintah Daerah saja. Tapi bisa menyentuh level atasnya.

“Tahun ini Walikota harus sudah sampai pada tingkat SMA, sudah bisa pen‎didikan gratis,” imbuhnya.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Ingin Bangun Kota Tangerang lewat Kebersamaan, Sachrudin Terus Gerilya ke Parpol-parpol

Berita Tangerang - Calon Wali Kota Tangerang 2024-2029, Sachrudin...

Baru Nikah di Rajeg Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...