Banten Hits – Nuansa arus mudik di Pelabuhan Merak mulai terasa pada H-5 Idul Fitri. Ribuan kendaraan, Jumat (1/7/2016), sudah memadati setiap kantong parkir di lima dermaga pelabuhan.
Ribuan kendaraan yang didominasi kendaraan pribadi tersebut mengantre untuk masuk ke dalam kapal yang akan menuju Pulau Sumatera.
Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Mario S Oetomo mengatakan, pemudik yang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni Lampung masih akan terus mengalami kepadatan hingga malam ini.
“Dari kemarin sampai saat ini sudah 59.612 kendaraan yang disebrangkan oleh ASDP,” kata Mario.
Data produksi Angkutan Lebaran Tahun 2016, H-6 Lebaran mengalami penurunan 2 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
“Pada tahun 2015 sebanyak 8.233 kendaraan dan pada tahun 2016 turun 8.008 kendaraan,” ucapnya.
Untuk mengatisipasi lonjakan arus mudik, ASDP mengoperasikan 27 kapal besar yang akan melayani lima dermaga di Pelabuhan Merak.
“Waktu bongkar muat kapal akan dipersingkat dengan sistem datang, muat, berangkat. Dengan jumlah kapal besar yang saat ini beroperasi dan capaian trip kapal sebanyak 96 trip dipastikan tidak ada penumpukan kendaraan dan penumpang pejalan di Pelabuhan Merak,” terangnya.
Roully salah seorang pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi memilih melakukan perjalanan mudik lebih awal pada siang hari untuk menghindari kepadatan di Pelabuhan.
“Setiap tahun, saya dan keluarga mudik siang hari. Kalau berangkat siang cuma setengah jam untuk masuk ke dalam kapal, tapi kalau malam hari bisa berjam-jam nunggu masuk ke dalam kapal,” kata pria asal Sumsel ini.(Nda)
