Pandeglang – Peringatan Hari Koperasi ke-70 tingkat Kabupaten Pandeglang digelar di Makodim 0601/Pandeglang, Selasa (26/9/2017). Ribuan masyarakat termasuk para pelajar turut hadir dalam acara yang digelar Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Pandeglang tersebut.
BACA JUGA: Dorong Koperasi Laksanakan RAT, Tatu: Kita Utamakan Kualitas
Namun, acara tersebut mendapat kritik dari Sekda Pandeglang Feri Hasanudin. Selain berlangsung saat masih jam sekolah, hiburan berupa musik dangdut dengan penampilan biduan yang menyuguhkan goyangan berlebihan dianggap kurang baik dinikmati oleh para pelajar yang notabennya masih di bawah umur.
“Itu memang hiburan, tapi kurang bagus jika dikonsumi kalangan pelajar. Nanti akan kami evaluasi,” kata Feri singkat.
BACA JUGA: Aturan Penyelenggaraan Hiburan Organ Tunggal di Lebak Harus Dikaji Serius
Ratusan pelajar yang hadir pun nampak asyik ikut bergoyang di depan panggung.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pandeglang Firman Abdul Kadir menegaskan, tidak ada tujuan lain selain memberikan hiburan kepada masyarakat.
“Tidak ada membangun (pelajar) ke arah negatif. Ini sifatnya kemeriahan, mungkin karena kebetulan mereka ikut gerak jalan dan hadir jadi ikut menyaksikan,” ucap Firman.
Firman juga membantah, mengajak sekolah untuk mengikutsertakan siswanya dalam acara tersebut. Menurutnya, hadirnya para pelajar merupakan inisiatif para guru.
“Karena di sini banyak koperasi guru, jadi itu inisiatif mereka. Bukan kami yang mobilisasi pelajar,” kilahnya.(Nda)