Lebak – Kabupaten Lebak merupakan daerah terluas di Provinsi Banten. Sumber Daya Manusia (SDM) diakui masih menjadi salah satu persoalan besar di daerah tersebut.
“Salah satu persoalan besar di Lebak adalah kita masih krisis SDM,” ungkap Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi, saat berbincang dengan pengurus Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Banten, Rabu (20/9/2017).
BACA JUGA: Pemuda Muhammadiyah Diminta Kembangkan Potensi Pemuda di Lebak
Namun, mencetak SDM berkualitas dan berkarakter tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
“Semua elemen masyarakat dan stakeholder terkait punya tanggung jawab ini,” ujarnya.
Untuk itu, Ade berharap, IPNU bisa menjadi garda terdepan dan mitra pemerintah daerah melalui gagasan-gagasan yang dituangkan demi kemajuan daerah di masa yang akan datang.
BACA JUGA: Tingkatkan Pendidikan Desa, Pemuda di Cikulur Lebak Bangun Saung Baca
“Peran pemuda sangat diperlukan untuk berkiprah di berbagai bidang. Jangan berikan ruang kepada kaum kapitalis, orang-orang yang tidak sehaluan dan tidak punya ideologi yang sama untuk menguasai bangsa Indonesia,” paparnya.
Selama pemerintah daerah terbuka dan memberikan ruang aspirasi bagi para pemuda, IPNU mengaku siap bersinergi bersama-sama pemerintah mencetak generasi muda berkualitas yang mempunyai daya saing.
“Untuk menghadapi bonus demografi, IPNU fokus untuk mengembangkan dunia pendidikan,” ujar Ketua IPNU Banten, Akbarudin.
Dalam kesempatan tersebut, Akbar menyampaikan, Lebak akan menjadi tuan rumah Konferensi Wilayah V PW IPNU Provinsi Banten pada 30 September 2017 mendatang.(Nda)