Serang – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang juga Rais Aam PBNU KH. Ma’ruf Amin ditunjuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019.
BACA JUGA: MUI Nilai Deklarasi Ganti Presiden 2019 Mengarah pada Penyebaran Kebencian
Penunjukkan Ma’ruf Amin disampaikan langsung Jokowi kepada wartawan usai bertemu ketua umum dan sekretaris partai pendukung di Restoran Plataran, Jakarta, Kamis (9/8/2018).
Kader Muda NU Kota Serang Abdul Rahman Ahdori menilai, penunjukkan KH. Ma’ruf Amin sebagai cawapres sudah sangat tepat mengingat figur Ma’ruf yang sudah memiliki banyak pengalaman.
“Jadi Pak Jokowi tidak harus memulai dari nol, sebab beliau (Ma’ruf Amin) seorang negarawan yang memiliki banyak prestasi, saya rasa juga harus bangga ketika beliau dipilih,” kata Ahdori.
Ahdori meyakini, mantan anggota Wantimpres kelahiran Tangerang tersebut akan mampu membantu Jokowi membereskan persoalan-persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia.
BACA JUGA: Tolak Kedatangan Jokowi ke Cilegon, PPMC: 60 Janji Tak Satupun Terbukti
“Kami sangat yakin, dan ini akan jadi bukti bahwa ulama dan santri menjadi pemimpin negeri,” ucapnya.
Lebih lanjut kata dia, ditunjuknya Ma’ruf Amin sebagai cawapres menjadi sejarah baru bagi Provinsi Banten. Cucu Syekh Nawawi Al Bantani tersebut menjadi putera Banten pertama yang ikut dalam kontestasi Pilpres.(Nda)