Sudah Sebulan Krisis Air Melanda Tirtayasa; Irigasi Tak Fungsi, Sumur Berubah Warna, Bantuan Pemkab Tak Kunjung Tiba

Date:

Krisis Air Bersih Melanda Tirtayasa, Warga Terpaksa Antre air
Warga Desa Samparwadi, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang mengantri untuk mendapatkan air berisp sumbangan dari KKM UIN Banten. Sudah satu bulan krisis air melanda Tirtayasa.(Banten Hits/ Saepulloh)

Serang – Sudah hampir sebulan krisis air melanda Tirtayasa, persisnya di Desa Samparwadi, Kabupaten Serang. Kondisi tersebut diperparah dengan tak berfungsinya saluran irigasi karena kering, juga berubahnya air sumur warga menjadi kuning keemasan.

Wartawan Banten Hits Saepulloh melaporkan, akibat kekeringan tersebut, ratusan kepala keluarga di Desa Samparwadi terpaksa harus membeli air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Mohammad Fathurohman (24), warga setempat mengatakan, krisi air bersih di desa ini terjadi sejak sekitar awal Agustus 2018. Kekeringan seperti ini terjadi setiap tahunnya di musim kemarau dikarenakan irigasi yang tidak berfungsi dan sumur warga airnya berwarna kuning. 

Sumur Waga di Tirtayasa Berubah Warna
Air sumur warga Desa Samparwadi, Kecamatan Tirtayasa berubah menjadi kuning keemasan. Akibatnya, warga tak bisa menggunakan air sumur untuk mencukupi kebutuhan air bersih sehari-hari.(Banten Hits/ Saepulloh)

“Kasihan. Sampe ada warga yang mencuci baju di desa tetangga yang irigasinya ada airnya,” kata Fathurohman kepada Banten Hits, Jumat, 24 Agustus 2018.

Meski crisis air bersih di kawasan tersebut sudah berlangsung hampir sebulan, namun Pemerintah Kabupaten Serang hingga saat ini masih belum memberikan bantuan air bersih untuk warganya.

Fathurohman berharap ke pemerintah setempat dan dinas terkait agar secepatnya mendistribusikan air bersih ke tempatnya. Pasalnya, warga setiap hari selalu membutuhkan air bersih.

” Yang saya tahu belum ada (bantuan dari Pemkab Serang). Hanya kemarin ada satu tank dari KKM UIN Banten Itupun berebut di RT 2,” katanya.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Baru Nikah di Rajeg Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...