Lebak – Keluarga Mahasiswa Lebak atau Kumala Rangkasbitung menggelar aksi galang koin untuk guru honorer di sekitar pusat kota Rangkasbitung, Selasa 11 Desember 2018.
Korlap aksi Ary Qorny mengaku, aksi galang koin ini merupakan bentuk kepedulian Kumala terhadap kondisi guru honorer di Kabupaten Lebak khususnya yang berada di wilayah pelosok.
“Kita prihatin terhadap kondisi guru di Lebak,” kata Ary kepada awak media.
Kumala menjelaskan guru merupakan pendidik sekaligus orang tua kedua di lingkungan sekolah yang merupakan tolak ukur untuk membentuk generasi muda yang andal dan berkualitas demi tercitptanya negara yang berkemajuan.
“Guru merupakan pondasi dasar sebuah negara dalam bidang pendidikan yang melahirkan anak bangsa yang berprestasi,” jelasnya.
Menurutnya, nasib guru saat ini tidak seindah yang diharapkan. Banyaknya persoalan di bidang pendidikan menjadikan seorang guru semakin terpuruk, kesejahteraan guru perlu diperjuangkan.
“Kami sebagai anak bangsa dan mahasiswa miris melihat kondisi saat ini. Semoga dengan aksi ini kami berharap banyak pihak yang membuka kesempatan bagi guru untuk terus berkarya,” tuturnya.
Kumala meminta pemerintah kabupaten Lebak untuk lebih memprihatinkan guru honorer khususnya di wilayah pelosok.
“Nantinya hasil dari galang koin ini akan kita berikan untuk guru honorer yang sudah tua dan berada di wilayah pelosok,” pungkasnya. (Rus)
