10 Bidang Prioritas Pembangunan, Komitmen Pemkot Tangerang Layani Masyarakatnya

Date:

Banten Hits.com – Menjadi pemimpin sebuah kota yang dianugerahi berbagai potensi serta prestasi, adalah sebuah tantangan sekaligus sebuah pekerjaan yang tidak mudah. Pelayanan  kepada masyarakat pun dituntut untuk selalu baik dan lebih baik lagi. Makanya dibutuhkan komitmen kuat serta kerjakeras untuk menjadikan Kota Tangerang semakin maju diusianya yang akan menginjak 21 tahun pada 28 Februari 2014.
 

Banten Hits.com – Menjadi pemimpin sebuah kota yang dianugerahi berbagai potensi serta prestasi, adalah sebuah tantangan sekaligus sebuah pekerjaan yang tidak mudah. Pelayanan  kepada masyarakat pun dituntut untuk selalu baik dan lebih baik lagi. Makanya dibutuhkan komitmen kuat serta kerjakeras untuk menjadikan Kota Tangerang semakin maju diusianya yang akan menginjak 21 tahun pada 28 Februari 2014.

Oleh karenanya, dibawah nakhoda H. Arief R. Wismansyah beserta H. Sachrudin, Pemerintah Kota Tangerang terus berpacu untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakatnya. Sebagai bukti keseriusan dalam menjalankan tanggung jawab serta amanah besar yang diberikan masyarakat kepadanya, H. Arief R. Wismansyah pun segera tancap gas setelah resmi menjabat sebagai Walikota Tangerang. Sejumlah program pembangunan lanjutan, menjadi target kerja lima tahun kedepan.
 
Di sektor pendidikan, H. Arief R. Wismansyah mencanangkan Program Tangerang Cerdas sebagai suatu upaya untuk mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia, pelayanan pendidikan, kompetensi guru, partisipasi masyarakat dalam program pendidikan serta keterkaitan pendidikan dalam penyaluran ke dunia kerja dan dunia usaha.
 
Program ini adalah program yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada anak usia sekolah untuk mengenyam pendidikan sampai Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). Program tersebut digagas Walikota dengan memberikan beasiswa untuk warga miskin, rentan miskin dan anak-anak yatim piatu. Beasiswa yang akan diberikan kepada mereka tidak sebatas SPP gratis, peralatan sekolah pun diberikan cuma-cuma. Bagi mereka yang putus sekolah, pengangguran atau pekerja yang notabene masih dalam usia wajib sekolah pun turut menjadi target program ini. Program ini berlaku di sekolah-sekolah negeri maupun swasta. Dengan Program Tangerang Cerdas, Pemkot Tangerang berharap nantinya di Kota Tangerang tidak ada lagi anak yang tidak sekolah. “Semua harus sekolah”.

Program Pendidikan, setelah membangun sekolah dan melengkapinya dengan berbagai fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar, seperti laboratorium dan perpustakaan, Pemerintah Kota Tangerang juga akan menyasar kualitas pendidikan di Kota Tangerang. Direncanakan Pemkot akan mensinergikan kurikulum pendidikan dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja. Sehingga lulusan-lulusan sekolah di Kota Tangerang bisa langsung terserap oleh dunia kerja. Selain juga mendorong sekolah untuk mengembangkan pendidikan berbasis wirausaha, yaitu dengan memperbanyak sekolah-sekolah kejuruan. Nantinya selain bisa terjuna ke dunia kerja para lulusan sekolah kejuruan tersebut juga bisa menciptakan usahanya senidiri, sehingga bisa mereduksi jumlah pengangguran.
 
Pada Bidang Lapangan Kerja, bukan rahasia lagi jika soal pengangguran termasuk salah satu persoalan krusial yang terjadi di wilayah perkotaan. Kemampuan atau skill yang mumpuni dituntut untuk memenangkan perburuan lapangan kerja. Apalagi Kota Tangerang sebagai kota industri tentunya menjadi incaran warga luar daerah untuk mengadu nasib. Oleh karena itu, untuk memberikan kemampuan dan keterampilan memadai, Pemkot Tangerang menargetkan akan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di tiap-tiap kecamatan. Masyarakat Kota Tangerang khususnya bagi masyarakat yang belum bekerja dapat mengasah kemampuannya dengan bimbingan para tenaga ahli dibidangnya sehingga saat terjun dalam dunia kerja sesungguhnya sudah siap berkompetisi dengan para tenaga kerja dari maupun luar Kota Tangerang. 
 
Mengingat Kota Tangerang merupakan kota investasi yang memiliki potensi dan peluang usaha yang menjanjikan. Apalagi adanya rencana pengembangan akses transportasi seperti jalan tol dan pembangunan rel kereta api semakin memudahkan para investor untuk mengembangkan usahanya. Dengan demikian, akan terciptanya lapangan kerja seiring tumbuhnya jumlah investor dan tentunya dibutuhkan para tenaga kerja yang terampil. Dan itu dapat dipenuhi salah satunya melalui BLK ini.
 
Dalam bidang kesehatan. Salah satu kebutuhan dasar ini, selalu menjadi prioritas Pemkot Tangerang karena kesehatan menyangkut keselamatan jiwa seseorang, tak dapat ditunda dan diabaikan. Pelayanan kesehatan gratis yang diberikan kepada masyarakat Kota Tangerang akan tetap dapat dinikmati. Syaratnya cukup dengan rujukan dari Puskemas dan masyarakat dapat menikmati pelayanan kelas III di 34 rumah sakit yang telah bekerjasama dengan Pemkot Tangerang. Pelayanan itu pun akan semakin terbantu dengan beroperasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang pada Tahun 2014 ini.
 
Kemudian, di bidang Kesejahteraan Sosial, pengembangkan peran serta masyarakat dalam mengatasi masalah-masalah sosial. Melakukan koordinasi antar lembaga sosial dalam meningkatkan modal sosial masyarakat. Penataan kawasan perkampungan supaya lebih aman, nyaman, sehat dan teratur. Mengembangkan peran serta remaja agar peka terhadap permasalahan sosial. Meningkatkan kapasitas dan peran serta penduduk usia lanjut agar lebih berperan aktif dalam masyarakat sehingga diharapkan dapat turut meningkatkan taraf kesejahteraan, kualitas dan kelangsungan hidup masyarakat.
 
Di bidang Kepemudaan dan Olahraga, dibangunnya sarana serta prasarana olahraga ditiap kecamatan dan direncanakan akan diperluas hingga kelurahan merupakan salah satu upaya Pemkot Tangerang terhadap pengembangan olahraga, organisasi kepemudaan, serta peningkatkan kapasitas aparatur dan peran serta masyarakat dalam pembinaan olahraga dan pemuda. Masyarakat khususnya para pemuda di Kota Tangerang dapat memaksimalkan keberadaan gedung-gedung olahraga ataupun sarana pendukung lainnya yang memang di-design multifungsi untuk berbagai aktivitas olahraga ataupun kepemudaan.
 
Di Bidang Pengendalian Lingkungan, pengembangan kawasan konservasi dan rehabilitasi kawasan hijau, daerah resapan air dan daerah aliran sungai, pengendalian polusi air, tanah dan udara, pengelolaan air serta sampah terpadu, perluasan serta penataan  Ruang Terbuka Hijau (RTH) menjadi bidikan agenda kerja selanjutnya. Dengan keberadaan lingkungan yang bersih, hijau, dan nyaman diharapkan kehidupan masyarakat Kota Tangerang akan semakin baik dari tingkat kesehatannya.
 
Pada Bidang Infrastruktur dan Pelayanan Publik. Pemkot Tangerang tentunya ingin memberikan kenyamanan serta kemudahan bagi masyarakatnya. Jalan, transportasi, menata infrastruktur pengendali bencana baik banjir, kebakaran, pelayanan air bersih, dan layanan kebersihan serta sanitasi lingkungan, permukiman dan normalisasi daerah aliran sungai serta pengembalian fungsi kantong air sebagai pengendalian banjir, menjadi fokus sasaran agenda kerja berikutnya.
 
 Seperti halnya masalah banjir, Pemkot Tangerang tak hentinya melakukan berbagai upaya seperti halnya melakukan normalisasi kali-kali dan memperbesar ukuran saluran air yang ada di jalan-jalan utama yang menjadi langganan banjir. Selain melakukan sejumlah program menanggulangan banjir, Pemkot Tangerang juga akan terus gencar mensosialisasikan program-program lingkungan guna terus mengingatkan dan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan terutama kali dan saluran air.
 
Di Bidang Pemberdayaan Perempuan. Mengembangkan sumber daya manusia perempuan yang berdaya saing, meningkatkan peran perempuan sebagai pendidik generasi masa depan, akselerasi dan eksistensi peran perempuan dalam pengembangan organisasi, membangun prespektif gender dengan memperhatikan kepentingan perempuan, kepekaan sosial dan solidaritas pendampingan terhadap kasus – kasus kekerasan dalam rumah tangga dan pelecehan seksual pada anak menjadi agenda perhatian Pemkot Tangerang lima tahun kedepan. Kemajuan sebuah kota, salah satunya tak lepas dari peran perempuan dalam mencetak kader-kader penerus yang berkualitas. 
 
Di Bidang Budaya dan Pariwisata, mengembangkan sarana dan prasarana kebudayaan, objek wisata daerah, pusat budaya, wisata sejarah, wisata ziarah serta karya seni dengan terus membangun budaya dan kearifan lokal yang ada, akan terus dipacu melalui berbagai agenda kegiatan rutin tahunan ataupun setiap bulannya. Seperti hadirnya Festival Cisadane, Festival Al-Adzhom, Perayaan Toapekong, serta gelaran festival seni dan budaya lainnya yang diharapkan mampu menjadi sarana pengembangan budaya dan pariwisata yang tak hanya bernilai estetika namun bernilai ekonomis bagi masyarakat maupun Pemkot Tangerang. 
 
Di Bidang Air Bersih, Sampah dan Sarana Perkotaan. Pemenuhan cakupan serta pengembangan kerjasama pelayanan air bersih, penyediaan fasilitas pengangkut sampah, sosialisasi pengurangan volume dari sumber sampah, peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya penanaman pohon dan perawatan taman, pengelolaan jaringan jalan, pertamanan, pemakaman, serta pengelolaan fasilitas pejalan kaki akan terus digencarkan melalui berbagai upaya yang telah dan akan terus dilakukan.
      
Berbagai program tersebut tentunya membutuhkan dukungan masyarakat melalui kesadaran dan partisipasi aktifnya. Dengan demikian, akan lebih memaksimalkan program-program pembangunan yang digulirkan Pemkot Tangerang sehingga untuk menjadikan Kota Tangerang yang maju, mandiri, dinamis rasanya bukan sebatas janji atau mimpi namun sebuah kenyataan yang akan terwujud di masa yang akan datang. (adv)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Gambar Arief Wismansyah untuk Gubernur Banten 2024 Sudah Mulai Masuk ke Kampung-kampung

Berita Banten - Gambar Arief Wismansyah, Wali Kota Tangerang...

Airin ‘Keukeuh’ Tak Mau Golkar Disebut Bangun Koalisi Besar di Pilkada Banten 2024

Berita Banten - Calon gubernur Banten 2024 dari Partai...