Partisipasi Pemilih Masyarakat Kelas Atas di Tangerang Rendah

Date:

Tangerang – Jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2017, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang terus berupaya memaksimalkan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya kalangan menengah ke atas.

 

Hal tersebut dilakukan guna meminimalisir angka golput pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Banten Februari mendatang.

“Pengalaman pemilu lalu, minat masyarakat menengah ke atas khususnya cluster itu rendah,” ungkap Willy selaku Kasubag Keuangan Umum dan Logistik, Rabu (1/2/2017).

Willy mengatakan bahwa kebanyakan masyarakat dengan kemampuan ekonomi yang cukup cenderung acuh. Sebab mereka beranggapan siapapun yang memimpin nantinya tidak akan mempengaruhi kehidupan mereka. Padahal, pemimpin adalah pembuat kebijakan yang akan menentukan nasib suatu daerah, masyarakat sebagai warga sipil tentunya punya hak suara atas hal tersebut.

“kalau masyarakat menengah keatas lebih cuek dan terkesan tak perduli,” ujar Willy

“bekerjasama dengan pemerintah daerah, kita terus berupaya mensosialisasikan masyarakat. Misalnya dengan menginformasikan mereka melalui banner di setiap desa dengan tujuan mengajak mereka berpartisipasi,” jelas Willy.

Perlu diketahui, sebelumnya KPU menargetkan partisipasi 80 persen pada pemilu nanti.(Zie)

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

KPU Kabupaten Serang Hibahkan APD dan Alkes yang Dipakai saat Pilkada ke Pemkab

Serang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serang menghibahkan...

Pemilih di Kabupaten Serang Terbanyak pada Pilkada Serentak 2020

Serang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten menyediakan...

Tok! KPU Tetapkan Ada 297.045 Daftar Pemilih Tetap di Pilkada Kota Cilegon

Cilegon- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon menetapkan terdapat...

KPU Pandeglang Batasi Umur Petugas KPPS, Umur di Atas 50 Tahun Ditolak

Pandeglang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pandeglang membatasi umur...