Lebak – Jembatan penghubung antara Kampung Cikoret, Desa Muaradua, Kecamatan Cikulur dengan Kampung Leuwiurug, Desa Jayasari, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, terputus pada Sabtu (16/9/2017), akibatnya warga di dua desa tersebut terisolir dan tidak bisa melakukan aktivitasnya.
Informasi diperoleh Banten Hits, putusnya jembatan tersebut menyebabkan 3 kampung di Desa Jayasari Kecamatan Cimarga harus terisolir sejak Pagi tadi sekitar pukul 09.00 WIB. Lantaran Jembatan yang memiliki panjang 74 meter dengan tinggi 15 meter dari permukaan air tersebut, merupakan salah satu jalan yang aktif digunakan warga untuk membeli bahan pokok ke Pasar Cikulur.
“Tidak ada korban, memang putus karena sudah tua saja mungkin,” kata Eli Sahroni salah satu warga Muaradua kepada Banten Hits, Sabtu (16/9/2017).
Menurutnya, saat ini masyarakat yang ingin melintas di jembatan tersebut terpaksa menggunakan rakit yang sengaja dibuat.
“Sebagai masyarakat kita minta segera dibangun saja, sebab jembatan tersebut bagi kami sangat vital dan diperlukan,” tuturnya.
Sementara itu, Jakaria Kepala Desa Muaradua, Kecamatan Cikulur mengatakan, saat ini Pemdes tengah melakukan kordinasi dan pendataan dengan Pemdes Jayasari, Kecamatan Cimarga agar segera melaporkan kepada pemerintah daerah.
“Rencananya Senin kita akan laporan resmi, tentunya berharap agar segera dilakukan perbaikan,” ungkapnya. (Zie)