Pandeglang -Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban menyebut Kabupaten Pandeglang rawan penyelundupan Narkoba, mengingat kondisi wilayah yang memiliki garis pantai sangat luas. Hal tersebut menurut Tanto, bisa dijadikan kesempatan bagi para pengedar narkoba untuk masuk ke wilayah Pandeglang melalui laut.
“Tentunya kondisi ini berbahaya bagi kita. Maka dari itu kita harus terus waspada dan perangi narkoba,” katanya, saat menghadiri Senam Sehat Setop Narkoba di Lapangan Sepak Bola Kecamatan Kaduhejo, Selasa, 5 Maret 2019.
Untuk melakukan pencegan, sambung Tanto pemerintah daerah bekerja sama dengan stakeholder terkait untuk melakukan pencegahan, pemberantasan dan penyalahgunaan narkoba, karena efek dari narkoba itu sendiri sangat berbahaya dan bisa mengancam masa depan generasi bangsa.
“Saya berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk lebih berperan aktif dalam memberantas peredaran narkoba, dalam hal ini pemerintah terus memberikan pemahaman melalui penyuluhan kepada masyarakat, para pelajar akan bahayanya narkoba”imbunya.
Baca Juga: Dikira Warung Sembako Biasa, Pas Digeledah Satnarkoba Polres Lebak Ditemukan Banyak Barang Haram
Sementara itu Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Banten Abdul Majid mengatakan peredaran narkoba di Provinsi Banten cukup masif oleh sebab itu diperlukan pengawasan serta peran serta elemen masyarakat.
“Kabupaten Pandeglang sendiri terkait narkoba tidak terlalu kronis, masih dalam level aman, akan tetapi pihaknya terus melakukan antisipasi dan waspada, karena jika kita lengah bisa dijadikan tempat transit narkoba,” jelasnya.
Editor: Fariz Abdullah