Lebak– Sebanyak 38 warga Suku Baduy di Kampung Kadugede, RT 03 RW 03, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar yang menjadi korban kebakaran menerima bantuan uang tunai Rp 28 juta dari Kementerian Sosial. Bantuan tersebut diserahkan kepada korban kebakaran di Kantor Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar.
“Bantuan uang tunai dari Kemensos disalurkan kepada 38 orang warga Baduy. Masing-masing sebesar Rp 28 juta,” kata Kaur Umum Desa Kanekes Arie Kuncoro, Jumat, 4 Oktober 2019.
Lebih lanjut Arie menjelaskan, bantuan dari Kemensos dititipkan melalui bank Mandiri dan diserahkan hari Senin, 1 Oktober 2019. Hal itu sudah sesuai proses pengajuan awalnya yang dibantu oleh TKSK Kecamatan Leuwidamar.
“Dimana mekanisme bantuan lewat perbankan. Bantuan ini diperuntukkan, utamanya guna pemulihan tempat tinggal yang disesuaikan dengan rumah adat istiadat Baduy,” katanya yang sudah mengabdi di Desa Kanekes sejak tahun 2015.
BACA JUGA: Kebakaran Hebat di Baduy, 40 Rumah Hangus dan Satu Warga Terbakar
Lebih lanjut Arie menuturkan, pada saat ini korban kebakaran masih tinggal di tempat hunian sementara. Bangunannya belum sesuai dengan rumah adat istiadat.
“Karena masih beratapkan terpal. Mudah-mudahan setelah ini warga bisa kembali membangun rumah yang layak,” jelasnya.
Kepala Desa Kanekes Saija menambahkan, dirinya mewakili korban kebakaran mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Kemensos.
“Kami sangat berterima kasih atas pelaksanaan bantuan ini. Diharapkan agar masyarakat penerima bantuan dapat mempergunakan dengan efektif sesuai peruntukannya,” terangnya.
Jaro Saija mengatakan, bantuan uang tunai sebesar Rp 28 juta dari Kemensos dilaksanakan di kantor desa. Turut dihadiri oleh Pihak Dinsos Lebak, Pemdes Kanekes, Muspika Kecamatan Leuwidamar (Camat, Kapolsek dan Koramil), dan Bank Mandiri.
“Masing-masing korban kebakaran menerima uang tunai Rp 28 juta,” jelasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
