Berita Lebak– Warga Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak ramai-ramai mengungsi, Selasa, 3 Januari 2023 malam setelah sungai Ciujung meluap.
Kabarnya, sekitar pukul 21.40 WIB warga di Kelurahan Rangkasbitung Barat, Muara Ciujuang Barat dan Cijoro Lebak mulai mengungsi ke beberapa fasilitas umum seperti musala dan tenda darurat.
Bagaimana tidak, tempat tinggal mereka kini sudah terendam banjir dengan ketinggian 20 sampai 30 centimeter.
“Sudah mulai banjir ini. Karena Sungai terus-menerus meluap,” kata Camat Rangkasbitung Yadi Basari Gunawan.
“Semua daerah yang dilintasi Sungai Ciujung, sekarang saat ini sudah mulai terendam banjir,”tambah dia.
Yadi merinci banjir sudah merendam rumah-rumah warga yang berada di Kampung Muhara, Kelurahan Muara Ciujung Barat, Kampung Lebak Sambel, Kelurahan Cijoro Lebak dan Kampung Kolelet, Desa Kolelet.
Ada lagi beberapa kampung yang sudah menjadi langganan banjir di Rangkasbitung diantaranya Kampung Sentral, Kaum, Lebak Saninten, dan Muhara di Rangkasbitung Barat. Kampung Kebon Kopi, Lebak Sambel, Babakan, Kolelet, dan Cerlang.
Yadi menyampaikan situasi saat ini hujan sudah reda, tetapi dikhawatirkan air sungai sewaktu-waktu meluap dari hulu sungai.
“Kami takutnya kalau di hulu sungai hujan deras karena airnya akan ke sini,” katanya.
Sementara April warga Kebon Kopi mengatakan debit air sungai Ciujung belum menunjukkan tanda-tanda surut.
“Di kampung saya belum surut. Malah naik lagi. Kayanya banjir kiriman,”kata April, Rabu, 4 Januari 2023.
“Semalam untuk istirahat banyak warga yang ngungsi ke musala,”kata Fajar warga terdampak banjir lainnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
