Jangan Mudah Termakan Hoaks soal Penculikan Anak, Ini Pesan Kapolda Metro Jaya!

Date:

IMG 20221224 WA0020
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Mohammad Fadil Imran berpesan agar masyarakat selektif memilik informasi soal penculikan anak yang beredar di media sosial agar tak termakan hoaks. FOTO ILUSTRASI: Irjen Pol. Mohammad Fadil Imran saat mengecek kesiapan pengamanan Natal di Kota Tangerang, Sabtu, 24 Desember 2022.(Dok. BantenHits.com/ Hendra Wibisana)

Berita Jakarta – Masyarakat dimintai berhati-hati dan selektif memilih informasi yang beredar di media sosial, terutama terkait soal penculikan anak supaya tak termakan berita hoaks.

Pesan tersebut disampaikan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Fadil Imran saat acara guyub RW se-Jakarta Utara, Sabtu, 11 Februari 2023.

“Sangat khawatir dengan berita viral terkait dengan penculikan anak yang ramai di Jakarta ini. Pak, Bu, baru satu penculikan anak itu, yang di Senen itu kemarin itu, Malika (anak) itu, Ananda (pelaku) itu sudah ditangkap pelakunya. Hati-hati dengan berita-berita hoaks ini,” kata Fadil seperti dilansir RCTI+, jaringan BantenHits.com.

Fadil memastikan, di Jakarta tidak ada laporan kasus penculikan anak, selain kasus bocah yang kini sudah ditemukan bernama Malika (6).

“Katanya sekolahnya dimasukin langsung, diambil dimasukin karung segala saya melihat video yang beredar. Enggak ada, di Jakarta ini cuma ada satu kasus penculikan itu pun yang nyulik adalah tetangga sudah kenal. Yang suka ngumpulin plastik bekas itu, sudah kenal sama korban,” tuturnya.

Meski begitu, Fadil tetap mengimbau kepada warga agar tetap memiliki waspada dan mengontrol anak-anak. Dia meminta Bhabinkamtibmas dan Babinsa wajib memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak termakan hoaks.

“Satu, dan itu sudah ditangkap pelakunya. Yang viral-viralkan di medsos itu, itu semua berita-berita lama dikumpulkan jadi satu,” tambah dia.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial aksi penculikan anak yang dimasukkan ke karung terjadi di wilayah Wisma Asri, Bekasi. Polisi memastikan pesan berantai terkait kasus penculikan yang meresahkan masyarakat itu merupakan berita bohong atau hoaks.

Sumber: RCTI+

 

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

    View all posts

Cek Berita dan Artikel yang lain di:

Google News

Terpopuler

Share post:

spot_img

Berita Lainnya
Related

Tingkatkan Kesadaran Bayar Pajak Kendaraan Bermotor, Samsat Cikokol Gelar Razia bersama TNI-Polri

Berita Tangerang –  Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya...

Pemprov Banten bersama Pemkab dan Pemkot Tangerang Diguyur Insentif Fiskal berkat Kinerjanya yang Moncer

Berita Banten - Pemerintah Provinsi Banten bersama Pemerintah Kabupaten...