Berita Cilegon – Kamila Anjaina tak mampu menyembunyikan rasa haru ketika mengungkapkan mimpinya mengecap bangku kuliah.
Kamila sadar, menjadi mahasiswa untuk anak seorang buruh tani sepertinya hanyalah mimpi. Tapi, mimpi Kamila kini menjadi nyata. Dia sudah tercatat sebagai mahasiswa Universitas Al-Khairiyah Kota Cilegon berkat beasiswa full sarjana dari Pemkot Cilegon.
Dia pun mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada Wali Kota Cilegon Helldy Agustian yang telah memberikan perhatian sangat besar terhadap dunia pendidikan, terutama melalui program beasiswa full sarjana.
“Saya ini hanya anak seorang buruh tani yang sebelumnya hanya bermimpi ingin kuliah. Berkat program beasiswa full sarjana, Alhamdulillah saya bisa kuliah di fakultas Pendidikan Agama Islam (PAI). Alhamdulillah Kota Cilegon memiliki wali kota yang sangat memperhatikan rakyatnya dari berbagai aspek, terutama pendidikan. Saya mewakili teman-teman (Penerima beasiswa-red) menyampaikan terimakasih kepada bapak wali kota (Helldy Agustian-red). Program beasiswa ini sangat bermanfaat bagi kami,” katanya.
Apresiasi dan ucapan terimakasih juga disampaikan oleh sejumlah elemen masyarakat seperti penerima manfaat bantuan pinjaman modal usaha bagi UMKM, penerima manfaat program UHC, penerima pelatihan kerja, penerima bantuan kursi roda, masyarakat Watu Lawang, Kelurahan Gerem yang merupakan penerima program air bersih dan bantuan jamban, penerima program mudik gratis dan sejumlah unsur masyarakat lainnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menerangkan bahwa selain sepuluh janji kampanye, dirinya juga terus melakukan berbagai program inovasi, terutama yang tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) seperti program pengelolaan sampah jumputan, mudik gratis, pemasangan internet, pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) dan lainnya.
“Alhamdulillah tahun ini (2023-red), Kota Cilegon dapat membangun 2.000 PJU tanpa APBD, yakni bantuan dari Pemerintah Pusat. Dibantu industri, Alhamdulillah perbaikan JLS (Jalan Lingkar Selatan) juga tuntas, sehingga Mudik Lebaran kemarin bisa berjalan dengan lancar,” terangnya.
Helldy menegaskan, membangun Kota Cilegon harus dilakukan dengan niat yang tulus dan sungguh-sungguh.
“Semua tidak bisa dilakukan kecuali dengan niat. Jika tidak berniat maka tidak akan ada kemajuan untuk pembangunan Kota Cilegon,” ungkapnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana