Puluhan Jenis Komoditi Impor Berbahaya Dimusnahkan

Date:

Tangerang – Sebanyak 53 jenis komoditi berbahaya dimusnahkan Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jum’at (28/4/2017). 

 

Jenis Komoditi yang dimusnahkan pun terdiri dari Sayuran segar, buah-buahan, hingga hewan jenis unggas. Seluruh komoditi tersebut, dimusnahkan dengan alat insinerator dengan cara dibakar.

“Komoditi ini membawa hama penyakit hewan karantina dan media pembawa organisme pengganggu tumbuhan karantina,” ujar Tri Wahyuni, Kepala Bidang Karantina Hewan Balai Besar Karantina Pertanian Soekarno-Hatta.

Sayuran segar dan buah-buahan yang dimusnahkan ini terdiri dari berbagai jenis, seperti Kubis dan Apple Rose. Komoditi tersebut merupakan hasil sitaan tiga bulan terakhir.

“Kubis itu positif mengandung OPTK golongan 1 A yakni, terdapat bakteri Spediomonas Peridivlava sementara Jambu Apple Rose asal Thailand ditemukan larva lalat buah di dalamnya,” kata Tri.

“Jika dimakan mungkin tidak berbahaya, tapi jika menyebar maka lalat buah ini akan merusak seluruh komoditi pertanian hingga kita tidak bisa lagi ekspor,” sambungnya.

Selain sayuran dan buah-buahan, pihaknya juga memusnahkan unggas jenis burung. Sebelum dimusnahkan dengan insinerator, burung tersebut diberi karbondioksida.

“Ada burung Cucak 13 ekor asal China dan 18 lovebird asal Malaysia. Kedua daerah tersebut adalah daerah endemik Flu Burung dan saat ini sedang marak flu burung, saat ditemukan juga tidak ada dokumen resmi,” tandasnya.

Dari keseluruhan komoditi yang dimusnahkan ini ditaksir bernilai hingga Rp. 250 juta. Dirinya berharap seluruh pihak terus melakukan pencegahan akan masuknya komoditi berbahaya.(Zie)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Ingin Bangun Kota Tangerang lewat Kebersamaan, Sachrudin Terus Gerilya ke Parpol-parpol

Berita Tangerang - Calon Wali Kota Tangerang 2024-2029, Sachrudin...

Baru Nikah di Rajeg Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...