Banten Hits – Kepolisisan Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP), Selasa (11/8/2015), menggelar melakukan razia terhadap setiap kendaraan angkutan dan truk exspedisi yang keluar dari kapal di lima dermaga, di Pelabuhan Merak.
“Razia ini untuk mengantisipasi adanya pemanfaatan isu nasional oleh oknum yang bertujuan untuk meraup keuntungan dan menggangu situasi nasional saat ini,” kata Kepala KSKP AKP Nana Supriatna saat dikonfirmasi Banten Hits.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan dengan kondisi saat ini ada sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab akan memperjualbelikan daging celeng dengan berbagai modus dan mengelabui konsumen yang seolah terlihat seperti daging sapi biasa.
“Ini juga untuk mengantisipasi adanya penyelundupan daging celeng disaat harga daging sapi yang terus melonjak. Daging celeng itu kan lebih murah dibandingkan dengan daging sapi dan berdasarkan penangkapan kita berbagai macam cara dilakukan oknum untuk menyelundupkan daging celeng tersebut,” ungkapnya.
Nana menjelaskan, razia tersebut juga untuk mempersempit ruang gerak pelaku penyelundupan daging celeng. Selain itu, ia mengaku pihaknya akan terus memperketat pengawasan di Pelabuhan Merak.
Namun, dalam razia terhadap ratusan kendaraan tersebut petugas tidak mendapatkan adanya muatan berupa daging celeng.
“Sudah ratusan kendaraan yang kita periksa dan hasilnya nihil alias tidak ada daging celeng yang kita temukan,” jelasnya.
Untuk diketahui, hingga hari ini aksi mogok berjualan yang dilakukan para pedagang daging di sejumlah daerah akibat tingginya harga daging sapi masih terus berlangsung. Langkanya daging akibat kebijakan Pemerintah yang membatasi impor daging berdampak kepada kelangkaan daging sapi termasuk di sejumlah pasar tradisional di Kota Cilegon. (Nda)
