Cilegon – Sebuah truk pengangkut gandum bernomor polisi Buru 9337 RM terguling di Jalan Raya Cilegon-Ciwandan, tepatnya di Lingkungan Krenceng, Kelurahan Citangkil, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Jumat, 22 Februari 2019.
Akibat kecelakaan ini, muatan truk tumpah ke jalan sehingga membuat kemacetan mengular. Kecelakaan dipicu as truk patah setelah melalui jalan yang kondisinya rusak parah di perlintasan kereta api.
BACA JUGA: Sebut Bekasi Macet di Instagram Pemkot Cilegon, Edi Ariadi Disemprot Netizen
Informasi yang berhasil dihimpun, sebelum mengalami kecelakaan tunggal truk fuso yang diketahui membawa muatan gandum tersebut tengah melintas dari Ciwandan menuju Cilegon sekira pukul 04.00 WIB.
Sesampainya di lokasi, truk tersebut oleng hingga terguling di badan jalan dan membuat muatan truk tumpah ke jalan hingga menutup akses kendaraan dari arah Ciwandan menuju Cilegon maupun sebaliknya.
“Pas lewat rel ass roda kendaraan patah akibat jalannya berlubang, sempet oleng sebelum terguling untungnya saya tidak apa-apa. Gandum ini mau di bawa ke Bekasi dari Kawasan KIEC,” ujar Budi sopir kendaraan saat dikonfirmasi di lokasi.
Sementara di tempat yang sama, Kanit Lantas Polsek Ciwandan Ipda Usep Nurawan mengungkapkan selain muatan kendaraan yang tumpah. Akibat tergulingnya truk membuat Bahan Bakar Minyak (BBM) kendaraan tumpah ke jalan, para pengendara diharapkan berhati-hati saat melintas dilokasi kejadian.
“Sempat mengakibatkan kemacetan dua arah, pihak kepolisian segera mengatur arus kendaraan. Selain itu kami juga melakukan evakuasi dengan meminta bantuan menggunakan alat berat agar tidak mengganggu kendaraan lainnya,” tandasnya.
Peristiwa kecelakaan akibat jalan rusak di Kota Cilegon ini terjadi saat warganet ramai membahas pernyataan Wali Kota Cilegon Edi Ariadi yang menyindir kemacetan di Kota Bekasi.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana