Ratusan Siswa SD di Cibeber Cilegon Dikenalkan Benda Sejarah Banten

Date:

Banten Hits – Ratusan siswa yang berasal dari Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Cibeber, Selasa (8/9/2015), terlihat antusias saat menyaksikan pameran koleksi Museum Keliling Nasional di SD Kedaleman 4. Pameran tersebut bertujuan mengenalkan sejarah serta mendekatkan museum kepada para peserta didik.

 

Kabid Kemitraan dan Kemitraan Museum Nasional, Dedah Sri Handari yang ditemui Banten Hits, mengatakan, salah satu koleksi yang dipamerkan itu diantaranya Mahkota Kesultanan Banten dan Keris Pusaka Sultan Banten.

“Karena lokasinya ada di Banten, maka kami menampilkan koleksi sejarah asal Banten,” ujar Sri.

Selain mengenalkan benda-benda sejarah kepada anak didik, hal tersebut juga untuk membantu siswa sekolah yang lokasinya jauh dan kesulitan untuk fieldtrip ke Museum Nasional. Diharapkan, dengan kegiatan tersebut anak-anak bisa mengenal warisan budaya yang ada di Indonesia.

“Kami sengaja jemput bola ke sekolah-sekolah yang ada di Cilegon. Apa yang ditampilkan, juga disesuaikan dengan apa yang ada di Museum Nasional,” terangnya.

Selain benda-benda bersejarah yang merupakan warisan budaya, kegiatan tersebut juga diisi dengan pemutaran film. Sri mengaku mendapat respon positif dari berbagai daerah yang sudah dikunjungi.

“Iya, mereka meminta kami untuk kembali datang,” akunya.

Sementara itu, Kadis Pendidikan Cilegon, Muhtar Gozali, menyambut baik karena dianggap sangat  mempunyai nilai positif bagi peserta didik.

“Kami bahkan ingin agar kegiatan ini juga bisa dilakukan di setiap kecamatan yang ada di Cilegon. Dengan begitu, bisa lebih mengenalkan sejarah ke peserta didik,” pintanya.

Dinas Pendidikan juga akan berupaya membantu anggaran untuk kegiatan yang digelar di setiap Kecamatan. Namun, saat ditanya kemungkinan sekolah mengunjungi Museum Nasional, Kadis mengaku khawatir lantaran banyak yang beranggapan program pendidikan di Cilegon tidak dipungut biaya alias gratis.

“Karena tahu pendidikan itu gratis, nanti ada anggapan kunjungan ke museum juga dianggap gratis, padahal itu tidak termasuk yang digratiskan,” ucapnya.

Setidaknya, ada 8 sekolah se-Kecamatan Cibeber yang ikut menyaksikan pameran tersebut. Diharapakan, para siswa tersebut semakin mengenal tentang sejarah nasional dan Banten. (Nda) 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Demi Kota Kelahiran, Dua Sosok Muda Ramaikan Bursa Pilkada Kota Tangerang 2024

Berita Tangerang - Dua sosok muda di Kota Tangerang,...

Gambar Arief Wismansyah untuk Gubernur Banten 2024 Sudah Mulai Masuk ke Kampung-kampung

Berita Banten - Gambar Arief Wismansyah, Wali Kota Tangerang...