HUT TNI ke-70 yang dilaksanakan di Pelabuhan Indah Kiat Merak, Senin (5/10/2015) dimeriahkan dengan pertunjukan sosio drama yang gemilang. Pertunjukan tentang Jenderal Soedirman itu mendulang sukses, ditandai dengan berdirinya presiden Joko Widodo saat pertunjukan usai.
Tidak berhenti di sana, Jokowi juga memberikan hormat seorang patriot, sehingga para pejabat tinggi negara yang melihat sikap sang presiden, yang awalnya duduk santai, akhirnya ikut berdiri dan memberi hormat.
Ternyata ada kisah unik, yang mungkin saja hal itu menjadi salah satu alasan suksesnya garapan drama oleh Gita Surosowan dengan sutradara Rano Karno tersebut.
Serda Boy Darma Riyadinata, begitu nama seorang prajurit yang terpilih sebagai pemeran Bung Karno dalam drama tersebut. Prajurit Banten asal Madura tersebut telah diketahui akan memerankan Soekarno bahkan sebelum Boy memberitahukan keluarganya.
“Saya meminta do’a keluarga mudah-mudahan bisa berperan dalam HUT TNI ke-70 ini,” ujarnya Senin (5/10/2015).
Boy menelepon adiknya untuk itu, namun sang adik memberikan pernyataan yang mengherankan bagi Boy, karena justru sang ibu yang bernama Maryati, telah mengetahui bahwa Boy akan mendapatkan tugas yang berbeda dengan para prajurit umumnya dalam HUT TNI kali ini.
“Loh Mas, Ibu pernah bilang Mas akan jadi Bung Karno,” ungkap Boy menirukan perkataan adiknya.
Boy yang keheranan menanggapi pernyataan adiknya meminta do’a dari adik dan seluruh keluarganya, terutama dari Ibu Maryati dan sang ayah Haji Slamet Riyadi.
“Ya, mudah-mudahan saja,” ungkapnya.
Pada saat Boy mendapatkan kabar itu dari adiknya, peran Bung Karno tengah dijalani oleh salah satu siswa SMA anggota Gita Surosowan Banten. Namun Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo meminta pemeran Bung Karno diganti hanya beberapa hari sebelum hari H. Padahal mencari pemeran tokoh sentral itu tidaklah mudah, akhirnya Boy benar-benar dipilih sebagai pemeran Bung Karno.
“Saya nggak tau Mas, perintah atasan saya harus perankan Bung Karno, ya saya laksanakan,” ungkapnya.
Ditanya apa arti ibu baginya, Boy mengungkapkan bahwa ia bisa menelepon 20 kali setiap harinya. Ia mengaku entah mengapa rasanya seperti ada sesuatu yang kurang kalau ia tidak menghubungi sang ibu setiap hari.
“Saya pernah ditegur adik. Mas ini nggak bosen apa kalau nelepon ibu berlama-lama, kayak orang pacaran aja,” ungkap Boy.
Masih menurut Boy, empat adiknya tidak sekolah hanya untuk menyaksikannya berperan sebagai Bung Karno. Ketika Joko Widodo berdiri memberikan hormat usai garapan drama tersebut, sang ibu menangis.
“Kalau ibu sudah menangis, begitu saya juga tidak tahan ikut menangis. Saya yakin semua sukses yang saya raih atas do’a dan rido beliau,” terangnya kepada Banten Hits dengan mata berkaca-kaca.
Sersan Dua Boy Darma Riyadinata saat ini berdinas di Korem 064 Maulana Yusuf Serang. Dia mendapatkan posisinya seperti sekarang karena prestasinya dalam sepakbola, melanglang buana dari Madura ke Surabaya, lanjut di Bandung dan kini Banten.
“Ibu pernah mendo’akan saya, agar Banten menjadi tempat saya meraih sukses sebagai prajurit TNI yang mengabdi untuk NKRI,” akunya.(Rus)
 dimeriahkan dengan pertunjukan sosio drama yang gemilang. Pertunjukan tentang Jenderal Soedirman itu mendulang sukses, ditandai dengan berdirinya presiden Joko Widodo saat pertunjukan usai.){kind=link}