PAPPRI Banten Ciptakan Mars Pancasila, Kapolda Jadi yang Pertama Dapat CD-nya

Date:

DPD PAPPRI BANTEN
DPD PAPRRI Banten saat menyerahkan VCD Mars Pancasila kepada Kapolda Banten.(Banten Hits/ Saepulloh)

Serang – Untuk membumikan kembali Pancasila di tengah masyarakat, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) DPD Provinsi Banten menciptakan Mars Pancasila.

Ketua DPD PAPPRI Banten Tubagus Imamudin berharap, karya organisasi yang dipimpinnya ini dapat diterima di seluruh Indonesia.

“Mars Pancasila ini dari Banten untuk Indonesia dan kita berharap Mars Pancasila juga bisa dinyayikan di sekolah-sekolah,” ujarnya kepada Banten Hits seusai audiensi dengan Kapolda Banten, Selasa (28/2/2018).

Anggota Dewan PAPPRI Banten Adit OB yang juga pengaransemen Mars Pancasila mengatakan, jika Pancasila dimasukkan ke dalam sebuah lagu, dapat dihayati dan dinyanyikan dengan mudah.

“Sekarang kita tahu juga banyak orang yang tidak tahu juga sila-sila Pancasila. Mungkin dengan lagu ini, dengan mudah orang menghapal dan otomatis menghayati,” tuturnya.

Menurut pencipta lagu “Suara Hati” yang dinyanyikan Nike Ardila itu berdasarkan hasil riset dirinya, menghapal Pancasila bisa cepat diterima melalui lagu.

“Jadi pancasila itu bukan suatu hapalan, tapi secara otomatis menyanyikan secara spontan bahwa Pancasila sudah menjiwai,” katanya.

“Bagaimana cara menjiwanya, harus melalui lagu. Kita berharap Pancasila dapat mendarah daging, karena sudah dimulai dari anak TK,” sambung pencipta lagu di era 80-an itu.

Kapolda Banten Brigjen Pol. Listyo Sigit Prabowo menyampaikan apresiasi untuk hasil karya PAPPRI ini. Menurutnya saat ini Pancasila tidak hanya menjadi doktrin, tetapi bisa tertanam dalam jiwa warga bangsa Indonesia.

“Memang kita perlu sosialisasi lagi, kita hangatkan lagi sehingga Pancasila ini tidak hanya menjadi sesuatu doktrin, tetapi juga tertanam dalam jiwa kita masing-masing melalui lagu,” katanya.

Listyo juga menjelaskan, Polda Banten ternyata memiliki program “Desa Pancasila” yang bakal dikenalkan di sekolah-sekolah baik tingkat dasar hingga menengah atas.

“Bahwa Pancasila kebutuhan kehidupan kita sehari-hari, jadi saya supportlah rekan-rekan PAPPRI supaya bisa bermanfaat untuk seluruh anak-anak bangsa,” tandas mantan ajudan Presiden Jokowi itu.

Dalam audiensi tersebut, PAPPRI memberikan CD Mars Pancasila dan rekomendasi hasil Musyawarah Daerah (Musda) ke-III PAPPRI yang telah digelar pada 09 Februari 2018 lalu kepada Kapolda Banten.

Rekomendasi kepada Polda Banten, salah satunya, meminta kepada kapolda untuk memberantas tindak pidana pembajakan tersebut siap memberikan data dan informasi yang inten sebagai mitra fungsi kontrol, sekalian pendamping pemberantasan VCD ilegal di wilayah Banten.

Kemudian, sebagai organisasi profesi DPD PAPRI Banten meminta dukungan dari kepolisian untuk melakukan monitoring tempat hiburan yang menyalahgunakan perizinannya. Apabila ditemukan transaksi narkoba, maka dengan tegas direkomendasikan ditutup kepada pemerintah setempat. Hal itu untuk menjaga wilayah Banten terbebas dari narkoba.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Cabor Panjat Tebing Kota Tangerang Targetkan Borong Emas di POPDA Banten XI 2024

Berita Tangerang - Target tinggi dipasang Cabang Olahraga (Cabor)...

Tokoh Muda Olahraga Indonesia Mengulas VAR: Selamat Datang Era Sepak Bola Modern!

Berita Sepak Bola - Belum kering rasanya 'luka' publik...

Persikota Tangerang Menjaga Asa Masuk Babak 32 Besar Liga 3 Nasional

Berita Sepak Bola - Persikota Tangerang sukses menjaga asa...