Pandeglang – Pemerintah Kabupaten Pandeglang dalam waktu dekat akan menerapkan kenormalan baru atau new normal. Saat ini, Pemkab tengah menunggu petunjuk dari pemerintah pusat terkait Standar Operasional Prosedur (SOP) yang harus diterapkan selama masa kenormalan baru.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, penerapan new normal kemungkinan akan ditetapkan pada Juli 2020 mendatang. Hal itu dinilai sebagai keharusan untuk segera menyesuaikan diri dengan pandemi.
“Jadi memang Juli ini, mau tidak mau, masyarakatlah sebagai agen perubahannya untuk bisa menangani permasalahan ini dan masuk kita ke tatanan baru yaitu new normal,” katanya, Jumat, 29 Mei 2020.
Oleh karena itu, bupati menekankan masyarakat untuk bisa beradaptasi dengan perubahan pola hidup yang akan dijalani dalam beberapa waktu ke depan.
“Walaupun pro dan kontra, tapi saya setuju karena ekonomi harus bangkit, industri harus hidup lagi. Karena jika tidak, negara akan collapse, siapa yang mau membiayai?” ujarnya.
Meski akan memasuki kenormalan baru, akan tetapi bupati mengingatkan agar tetap mengaplikasikan standar kesehatan.
Nantinya meski aktivitas mulai dilonggarkan, akan tetapi tetap harus memperhatikan protokol kesehatan. Masyarakat juga diharapkan terlibat aktif dalam menjalankan tatanan hidup baru itu dengan mematuhi imbauan maupun anjuran pemerintah.
“Mau tidak mau, suka tidak suka kita harus masuk ke era baru. Dan menjadi habbit, perilaku hidup. Dengan begitu kita bisa berdamai dengan Covid, tapi tidak tertular sampai ada obatnya ditemukan,” pungkasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
