Serang – Di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang menggelar Lebaran Anak Yatim di samping Pendopo Bupati, Selasa, 22 September 2020.
Biasanya, tradisi itu melibatkan 1.000 anak yatim. Tetapi untuk tahun ini hanya mengundang 50 anak yatim. Meski sedikit namun terjadi adanya kerumunan massa.
“Di tengah pandemi, kita tetap ingin berbagi kebahagiaan dengan anak yatim. Setiap tahun kita gelar kegiatan ini. Namun untuk tahun ini, kita gelar sederhana dan hanya mengundang perwakilan anak yatim dari setiap kecamatan,” kata Bupati Ratu Tatu Chasanah
Adik mantan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah itu menegaskan, para anak yatim di Kabupaten Serang harus terjamin mulai dari pendidikan hingga kebutuhan ekonominya. Oleh karena itu, pemerintah kecamatan harus melakukan koordinasi yang baik dengan Dinas Sosial dan Dindikbud Kabupaten Serang.
“Pemkab Serang punya program beasiswa SD, SMP, hingga perguruan tinggi. Anak yatim harus bisa terjamin melalui program tersebut. Jika ada yang belum tersentuh program, bantu kami dan koordinasikan ke kecamatan dan dinas terkait,” tegasnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Pemkab Serang, Febrianto menuturkan, Bupati Serang (Ratu Tatu Chasanah) sudah mengintruksikan kepada seluruh kepala OPD agar turut peduli terhadap anak yatim, dan bisa menjadi orangtua asuh.
“Setelah simbolis di Pendopo, selanjutnya kami akan menggelar santunan Anak Yatim secara sederhana di kecamatan-kecamatan. Bersama Baznas Kabupaten Serang,” pungkasnya.
Editor : Engkos Kosasih