Pandeglang – Warga Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, antusias mengikuti donor darah yang digelar PMI Kabupaten Pandeglang bersama Klinik Al furqon di Desa Margasana, Kecamatan Pagelaran, Sabtu 25 September 2021.
Target 30-60 pendonor pun langsung terpenuhi dalam pelaksanaan donor darah yang digelar rutin setiap enam bulan sekali di Klinik Al Furqon.
Manajer klinik Al – Furqon, Ratu Tina Mariana mengajak masyarakat Pandeglang agar turut serta dalam kegiatan donor darah. Melalui donor akan banyak manfaat yang bisa didapat.
“Melalui donor darah ini, akan banyak manfaat yang bisa kita dapat. Selain tubuh kita menjadi sehat, juga ada nilai ibadah bagi pendonor karena kita sudah beramal dalam membantu orang lain,” ungkap Ratu Tina Mariana, saat meninjau kegiatan donor darah di klinik Al – Furqon.
Dijelaskannya lagi, ketika warga mendonorkan darahnya, maka akan terjadi sirkulasi darah dalam tubuh pendonor tersebut, sebab setelah diambil darah akan timbul darah baru dalam tubuh itu sendiri, sehingga menjadikan tubuh lebih sehat.
“Donor darah itu menjadikan tubuh kita sehat, maka dari itu saya sarankan agar masyarakat tidak takut donor darah. Bahkan melalui donor darah, kita dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain,” katanya.
Meski demikian, tak semua pendonor bisa langsung diterima. Ada kategori bagi warga atau calon pendonor untuk bisa mendonorkan darahnya, di antaranya Hemoglobin (HB)-nya di atas 12.5 mmhg, berat badan diatas 45 kilo, usia diatas 17 tahun, tensi darah tidak boleh terlalu tinggi dan tidak boleh terlalu rendah, tidak sedang mengkonsumsi obat terapi, dan tidak sedang haid bagi perempuan.
“Karena sebelum donor, peserta itu diskrining terlebih dahulu. Nah melalui proses skrining juga kondisi kesehatan badan kita juga bisa tahu, maka itu lah manfaat – manfaat yang bisa kita dapat melalui kegiatan donor darah itu,” ujarnya.
Di tempat yang sama, pemilik Klinik Al – Furqon, dr Furkon Haetami menuturkan, hari ini pihaknya telah melangsungkan kegiatan donor darah bekerjasama dengan PMI Pandeglang, dengan target peserta 30 sampai 60 orang.
“Kegiatan donor darah ini merupakan kegiatan rutin yang kami lakukan per 6 bulan sekali. Tujuannya untuk membantu pemerintah demi ketersediaan stok darah,” tuturnya.
Ditegaskannya, kegiatan donor darah itu bukan semata untuk kebutuhan kliniknya, akan tetapi untuk membantu dan mendukung PMI Pandeglang, karena kalau harus menunggu pendonor datang ke PMI kan susah, makanya harus jemput bola melalui kegiatan donor darah tersebut.
“Kami pun dalam menarik minat masyarakat untuk donor darah, kerap memberikan edukasi baik melalui media sosial maupun secara langsung, kaitan dengan manfaat donor darah,” tandasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
