Jumat Dini Hari Lava Pijar Menyembur dari Gunung Anak Krakatau, Warga yang Hendak Sahur Kaget Dengar Dentuman

Date:

Lava pijar dari Gunung Anak Krakatau terekam dari CCTV milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Geologi (PVMBG) pada Jumat 22 April 2022. (BantenHits.com/Samsul Fatoni).

Pandeglang – Gunung Anak Krakatau (GAK) kembali meletus  Lava pijar yang menyembur dari GAK tersebut terlihat jelas pada Jumat dini hari, 22 April 2022 sekitar pukul 00.49 WIB.

Berdasarkan pantauan yang terekam dari CCTV milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Geologi (PVMBG) pada Jumat 22 April 2022, Gunung Anak Krakatau kembali mengalami beberapa kali erupsi.

Erupsi Gunung Anak Krakatau pertama terjadi pada pukul 00.49 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 500 meter diatas puncak atau kurang lebih 657 meter di atas permukaan laut.

Kemudian erupsi Gunung Anak Krakatau tejadi kembali pada pukul 02.37 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.500 meter di atas puncak atau kurang lebih 1.657 meter di atas permukaan laut.

Lalu erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi lagi pada pukul 01.45 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 600 meter di atas puncak atau kurang lebih 757 meter di atas permukaan laut.

Suara letusan ini cukup mengagetkan warga Pandeglang, seperti yang diungkapkan oleh salah seorang warga Kecamatan Sumur, Pandeglang, Eman Sulaeman kaget ketika mendengar suara dentuman tersebut. 

“Saya mulai denger suara letusan ini sekitar jam 3 pagi pas mau Sahur, saya kira suara apa karena lumayan kencang suaranya, ternyata GAK, kenapa sekarang sering banget ya kayak gitu,” ungkapnya. 

 

Terpisah, Kepala Pos Pantau GAK Pasauran, Jumono membenarkan, bahwa GAK meletus dan menyemburkan abu vulkanik pagi dini hari tadi. 

“Kami imbau warga untuk tak mendekat pada radius 2 kilo meter, khawatir berbahaya,” katanya. 

Pada saat meletus kata dia, semburan abu vulkanik dari GAK tersebut ketinggiannya mencapai 1.000-1.500 meter.

“Kondisi saat ini GAK masih tertutup kabut. Sekali lagi warga diingatkan untuk tidak mendekati kawasan GAK dengan radius 2 kilo meter,” tandasnya.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

 

Author

  • Samsul Fatoni

    Samsul Fatoni memulai karier jurnalistik di sejumlah media massa mainstream di Banten. Pria yang dikenal aktivis semasa kuliah ini memutuskan bergabung BantenHits.com karena ingin mendapatkan tantangan dalam berkarya.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...