Petugas Puskesmas Salembaran Jaya Datangi Rumah Warga untuk Skrining Hipotiroid Kongenital pada Bayi Baru Lahir, Apa Itu?

Date:

Petugas Puskesmas Salembaran Jaya mendatangi rumah warga untuk lakukan Skrining Hipotiroid Kongenital pada bayi baru lahir. (FOTO: tangerangkab.go.id)

Berita Kabupaten Tangerang – Petugas Puskesmas Salembaran Jaya, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, mendatangi rumah warga di wilayah kerja Puskesmas Salembaran Jaya.

Mereka melakukan Pemeriksaan Skrining Hipotiroid Kongenital alias SHK kepada bayi yang baru lahir. Apa itu?

Pemeriksaan SHK penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup anak. SHK dilakukan dengan memeriksa kadar hormon tiroid pada bayi baru lahir.

Menurut Kasubag TU Puskesmas Salembaran Jaya, Mulyadi, hingga akhir Januari 2023 lalu, sudah 15 bayi di wilayah kerja Puskesmas Salembaran Jaya dilakukan SHK.

Puskesmas Salembaran Jaya sendiri meliputi Desa Rawa burung, Desa Rawa Rengas, Desa Salembaran Jaya, Desa Salembaran Jati dan Desa Belimbing.

SHK, kata Mulyadi, bertujuan untuk mendeteksi sejak dini adanya potensi kekurangan hormon tiroid yang dapat memicu gangguan metabolisme.

“Langkah ini merupakan upaya untuk mengetahui kadar Hormon Tiroid pada bayi baru lahir. Biasanya pemeriksaan dilakukan pada bayi baru lahir, usia 48-72 jam, pasca lahir,” kata Mulyadi dilansir laman resmi Pemkab Tangerang.

Pemeriksaan SHK dilakukan dengan pengambilan sampel darah pada tumit bayi yang berusia minimal 48 sampai 72 jam dan maksimal 2 minggu.

Petugas yang melakukan SHK merupakan tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan pemberi layanan Kesehatan Ibu dan Anak (baik FKTP maupun FKRTL), sebagai bagian dari pelayanan neonatal esensial.

Pemeriksaan ini juga diketahui berguna untuk mencegah terjadinya gangguan fungsi tiroid yang dapat menyebabkan kanker tiroid, auto-imun, gangguan kesuburan, depresi dan defisiensi iodium.

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

ASN Harus Bisa Menjadi Contoh yang Baik dengan Menjaga Netralitas dalam Pilkada

Berita Tangerang - Aparatur Sipil Negara atau ASN harus...

Kota Tangerang Siap Sambut POPDA Banten XI 2024 dan Peparda Banten VIII 2024

Berita Tangerang - Persiapan matang telah dilakukan Pemerintah Kota...

Tinggal Serumah, Mustari Warga Sepatan Dibunuh Anak Kandung yang Sedang Berobat Jiwa

Berita Tangerang - Peristiwa memilukan terjadi di Kabupaten Tangerang....