Banten Hits – Dinilai tak memberikan perubahan siginifikan bagi percepatan pembangunan, Bupati Pandeglang Irna Narulita memangkas biaya perjalanan Dinas. Totalnya mencapai Rp100 Miliar.
“Kalau ibu susut-susut, bisa Rp 100 Miliar ibu efisiensi Rp100 Miliar. Enggak ada masalah, enggak ilang ini kok. Jadi Silpa, bisa jadi APBD Perubahan,” kata Irna kepada awak media, kemarin.
Tidak efektif dan dianggap tak membawa perubahan secara signifikan bagi pembangunan tersebut terlihat dari mandeknya pembangunan dan tata kelola Pemerintahan di Pandeglang.
Sebagai gantinya kata Irna, dalam 2 tahun ke depan, anggaran perjalanan Dinas yang tidak pening bakal dialihkan untuk infrastruktur.
“Selama ini (perjalanan dinas) tidak efektif, 2 tahun ini lebih baik dialihkan untuk infrastruktur jalan,” jelasnya.
Irna menjelaskan, untuk menginventarisir program APBD 2016, ia telah membentuk tim independen yang akan mengevaluasi setiap program di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
“Ibu punya tim independen yang mengevaluasi setiap program SKPD, karena menunggu internal dari SKPD masing-masing seringkali telat. Pak Sekda sudah buat tim, inventarisasi APBD 2016. Satu bulan ini harus diselesaikan. Jadi nanti diadu dengan tim ibu. Ibu sudah punya data, jadi SKPD enggak bisa mengakali ibu,” paparnya.(Nda)
