Banten Hits.com– Dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang yang menjadi pemohon perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Kota Tangerang 2013-2018 hadir dalam sidang perdana yang digelar Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (19/9/2013) pagi.
Wartawan Banten Hits.com Taufik Saleh melaporkan dari MK, pasangan calon nomor urut 2 Abdul Syukur – Hilmi Fuad tampak hadir di persidangan bersama dengan kuasa hukumnya, Heri Widodo. Sementara pasangan calon nomor urut 1 Harry Mulya Zein – Iskandar, hanya dihadiri oleh Iskandar bersama kuasa hukumnya, Armi Mulyanto .
Seperti diberitakan sebelumnya, Majelis hakim Mahkamah Konstitusi (MK) yang dipimpin Hamdan Zoelva, Kamis (19/9/2013) menggelar sidang perdana gugatan Pemilukada Kota Tangerang 2013-2018. Agenda sidang tersebut adalah pemeriksaan pendahuluan perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Kota Tangerang 2013.
Baca juga: MK Gelar Sidang Sengketa Pilkada Kota Tangerang
Seperti dilansir situs resmi MK, www.mahkamahkonstitusi.go.id, Kamis (19/9/2013), kedua pemohon dalam perkara PHPU Kota Tangerang 2013 itu masing-masing, pasangan calon nomor urut 1 Harry Mulya Zein dan Iskandar, serta pasangan calon nomor urut 2 Abdul Syukur dan Hilmi Fuad.
Pasangan Arief – Sachrudin yang ditetapkan sebagai pemenang Pemilukada Kota Tangerang 2013-2018 oleh KPU Banten, sebelumnya sempat dinyatakan KPU Kota Tangerang tak lolos jadi pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang 2013-2018. Pasangan lain yang dinyatakan KPU Kota Tangerang tak lolos jadi pasagan calon adalah Ahmad Marju Kodri – Gatot Suprijanto.
Kedua pasangan calon ini akhirnya bisa mengikuti Pemilukada Kota Tangerang setelah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memutuskan memberhentikan seluruh komisioner di KPU Kota Tangerang karena terbukti melanggar kode etik. DKPP juga memerintahkan kepada KPU Banten yang mengambil alih tugas KPU Kota Tangerang untuk mengembalikan hak konstitusional kedua pasangan tersebut sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang periode 2013-2018.(Rus)