Tangsel – Pemerintah Kota Tangerang Selatan saat ini fokus untuk mengurusi serah terima jenazah korban meninggal dunia kepada keluarga dan penyembuhan korban luka akibat kecelakaan di Jalan Raya Bandung-Subang atau tanjakan Emen, tepatnya di Kampung Dawuan, Desa Ciater, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Sabtu (10/1/2018) kemarin.
BACA JUGA: Kesaksian Korban Selamat saat Kecelakaan Maut Tanjakan Emen
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan, sudah ada beberapa jenazah yang sudah diserah-terimakan Sekda Kota Tangsel.
“Kita fokus pada serah terima jenazah sampai saat ini, kita juga fokus sama penyembuhan korban luka,” tuturnya, Minggu (11/2/2018) di RSUD Tangsel.
Airin menambahkan, sampai saat sudah ada 26 korban tewas asal Tangerang Selatan yang sudah teridentifikasi.
“Yang sudah tiba di Tangsel sekitar 26 jenazah dan akan segera diserah terimakan kepada keluarga,” ungkapnya.
Sebuah bus pariwisata Premium Fassion dengan nomor polisi F 7959 AA yang membawa sekitar 50 kader Koperasi Permaya Ciputat terlibat kecelakaan.
Lurah Pisangan Timur Idrus Asenin mengatakan, kader Koperasi Permata yang ikut dalam acara tersebut ada 150 orang. Peserta dibagi dalam tiga rombongan bus. Rombongan berangkat ke Lembang untuk menggelar rapat tahunan, sekaligus diiringi agenda liburan.
“Dari Lembang habis rapat, mampir dulu ke Ciater Subang. Bus yang mengalami kecelakaan itu, bus nomor satu,” ungkap Idrus.(Rus)