Kabupaten Pandeglang – Masa depan yang baik tidak pernah datang dengan sendirinya. Masa depan harus dirancang bersama-sama melalui pendidikan formal dan pendidikan kepramukaan.
“Potensi yang dimiliki oleh setiap anak tidak akan tumbuh berkembang kecuali difasilitasi, dan diberikan kondisi untuk tumbuh secara maksimal. Pramuka inilah sebagai garda terdepan untuk membentuk karakter kaum muda di Pandeglang,” kata Bupati Pandeglang, Irna Narulita, dalam sambutannya saat menjadi pembina upacara HUT Pramuka ke-55 tingkat Kwartir Cabang (Kwarcab) Pandeglang, di Alun–alun Pandeglang, Rabu (31/8/2016).
Bupati menyakini, dengan potensi yang maksimal, baik potensi intelektual, potensi motorik keterampilan, maupun potensi karakter yang baik, generasi muda di Pandeglang akan mampu menggapai hari esok yang lebih baik.
“Kakak menaruh harapan besar kepada organisasi Pramuka. Dengan Pramuka, generasi muda di Pandeglang harus menjadi generasi yang sehat, generasi yang cerdas, dan kelak bisa bahagia, mandiri dan produktif,” harap Irna.
Sementara itu, Ketua Kwarcab Pandeglang menjelaskan, gerakan Pramuka harus terus dilakukan pembinaan. Hal ini guna menumbuhkan kemandirian anak agar kelak menjadi anak-anak yang produktif dengan karyanya, serta berperan membangun Kabupaten Pandeglang.
“Kegiatan pembinaan bagi para peserta didik diantaranya mengikuti lomba tingkat dilaksanakan secara berjenjang, dimulai dari tingkat gugus depan (LT-I), ranting (LT-II), cabang (LT-III), daerah (LT-IV), nasional (LT-V),serta dilaksanakan juga pembinaan bagi para pembina di gugus depan,” terangnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban, Sekda Pandeglang Aah Wahid Maulany, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda), Kepala Satuan Perangkat Daerah (SKPD), dan para pengurus tingkat Kwartir Ranting.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada Pramuka dewasa, peserta Jambore Nasional X tahun 2016, dan bagi Pramuka peduli Kwarcab.(Humas Pemkab Pandeglang)