Tangerang – Massa PDIP membatalkan rencana aksi di Kantor KPU Kota Tangerang, Senin (20/2/2017). Saat bersamaan, ternyata pendukung Wahidin Halim-Andika Hazrumy juga berencana menggelar istigasah. Namun, mereka juga membatalkan acara seperti halnya aksi massa aksi PDIP.
“Acara istigasah diundur dengan berbagai pertimbangan kondisi di lapangan, pengunduran waktunya tentatif entah sampai kapan dan kita menunggu situasi yg tepat di lapangan,” ujar Ubay Permana, Koordinator.
Istigasah ini diakui sebagai aksi tandingan dari aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh pendukung Rano-Embay.
“Bahwa semula tujuan acara istigasah ini dilakukan untuk mengimbangi bahkan mengcounter kubu lawan yaitu paslon nomor dua yang disinyalir berencana akan demo KPUD dan mengganggu kondusifitas Kota Tangerang pada hari senin ini, tapi rupanya mereka membatalkan rencana aksi tersebut,” ungkap Ubay.
Bahkan, dalam aksi tersebut pendukung WH-Andika menghimbau kepada seluruh massanya untuk bersiap melihat gerakan kubu Rano-Embay.
“Bahwa pada prinsipnya sampai saat ini kami terus memantau dan mengikuti perkembangan di lapangan , apakah kubu lawan bergerak aksi, jika mereka aksi dan sekitika kitapun berkumpul dan ber Istighosah, tetapi karena sampai saat ini mereka diam maka kitapun diam, menunggu dan bersiaga,” tandasnya.(Zie)
