Pandeglang – Data Pasien Dalam Pengawasan atau PDP Corona (Covid-19) asal Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, beredar luas di media sosial. Padahal, data pasien yang berkaitan dengan Covid-19 bersifat rahasia.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pandeglang, Dr Achmad Sulaeman menyayangkan, beredarnya data lengkap korban. Karena menurut dia, hal itu dapat memicu keresahan di tengah masyarakat.
“Iya nih, saya kecewa juga yah. Padahal kan udah diinfokan agar hal ini sifatnya sangat rahasia untuk menghindari kegalauan masyarakat, bisa nyebar gitu awalnya dari mana yah,” kata Sulaeman, Sabtu, 25 April 2020.
Untungnya, lanjut Sulaeman, warga di sekitar rumah korban dapat ditenangkan setelah diberikan edukasi.
“Untungnya warga sekitar rumah almarhumah bisa tenang. Kami terus edukasi pihak-pihak terkait penangan Covid-19 dari tingkat RT, RW dan desa. Mungkin masih banyak yan belum paham protokol komunikasi dan informasi covid-19,” ujarnya.
Sebelumya diberitakan, PDP Covid-19 seorang wanita berumur 18 tahun, pekerja di Jakarta meninggal dunia Kamis, 23 April 2020. Dia pulang kampung pada 21 April 2020, karena mengeluhkan tidak enak badan.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana