Apresiasi Asistensi KPK di Kota Tangerang, Arief: Pajak dan Aset Jadi Kunci Keberhasilan Pembangunan Daerah

Date:

Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah saat memberikan sambutan secara daring dalam acara Rapat Koordinasi, Pemantauan dan Evaluasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi yang dilaksanakan di Ruang Akhlakul Karimah Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa, 7 November 2023.(FOTO: tangerangkota.go.id)

Berita Tangerang – Pengelolaan pajak dan aset merupakan hal yang sangat penting. Karena pajak dan aset, menjadi kunci utama keberhasilan pembangunan daerah.

Hal itu disampaikan Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah saat memberikan sambutan secara daring dalam acara Rapat Koordinasi, Pemantauan dan Evaluasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi yang dilaksanakan di Ruang Akhlakul Karimah Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa, 7 November 2023.

Dalam rapat tersebut, Arief tidak bisa hadir secara langsung karena masih mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Jakarta.

Pada kesempatan itu, Arief R. Wismansyah menyampaikan apresiasinya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas asistensinya dalam upaya pencegahan korupsi di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang.

“Terima kasih dan apresiasi atas asistensi dari KPK terutama terkait masalah pajak dan aset,” kata Arief melalui keterangan resmi.

Arief, menyampaikan, pengelolaan pajak dan aset pemerintah menjadi sangat penting. Karena pajak dan aset daerah merupakan kunci utama keberhasilan pembangunan daerah.

“Pajak dan aset kalau sudah dimiliki pemerintah harus bisa dikembangkan untuk peningkatan pendapatan daerah,” jelas Arief di hadapan peserta rapat yang berasal dari OPD di lingkup Pemkot Tangerang dan juga perwakilan KPK.

“Bahkan kata Bu Menteri Keuangan, Sri Mulyani, ciri-ciri negara maju itu asetnya yang bekerja keras untuk menambah pendapatan negara bukan orangnya, namun di negara berkembang malah sebaliknya,” sambungnya.

Untuk itu, lanjut Arief, pihaknya sangat terbantu dengan keberadaan Tim KPK yang telah melakukan supervisi terhadap optimalisasi pengelolaan pajak dan aset untuk kesejahteraan masyarakat.

“Kita terus berusaha semaksimal mungkin agar setiap satu rupiah dari pajak maupun aset yang dimiliki Pemkot bisa gunakan untuk kesejahteraan masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Kasatgas Korsupgah Wilayah II KPK, Agus Priyanto, menyampaikan harapannya agar Pemkot Tangerang bisa memaksimalkan aset yang dimiliki untuk peningkatan pendapatan daerah yang tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Bagaimana (Pemkot) mengoptimalkan Barang Milik Daerah (BMD) yang ada untuk peningkatan potensi pendapatan,” harapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman, dalam pembukaan acara turut menyampaikan, berdasarkan Survei Penilaian Integrasi (SPI), Pemkot Tangerang merupakan Kota dengan capaian Monitoring of Center Prevention (MCP) tertinggi se-Provinsi Banten pada Tahun 2022 yaitu 92%.

Adapun berbagai capaian atas 7 area intervensi MCP meliputi perencanaan penganggaran 100%, pengadaan barang dan jasa 100%, perizinan 94%, pengawasan APIP 85%, manajemen ASN 95%, optimalisasi pajak daerah 85% serta manajemen aset daerah 83%.

“Artinya program pencegahan korupsi terintegrasi ini, memberikan dampak bagi masyarakat karena responden SPI diantaranya adalah masyarakat pengguna layanan Pemkot Tangerang.” ujar Sekda.(ADV)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Pj Wali Kota Wanti-wanti Jajaran soal Penyusunan RKA: Ini Muaranya Harapan Warga!

Berita Tangerang - Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin,...

Penyeragapan Polsek Balaraja di Cangkudu, Satu Orang Dicokok Dua Lainnya Masih Diburu

Berita Tangerang - Jajaran Polsek Balaraja, Polresta Tangerang, Polda...

100 Petugas DPKP Kabupaten Tangerang Diturunkan untuk Deteksi Antraks di 664 Lapak Penjual Hewan Kurban

Berita Tangerang - 100 petugas Dinas Pertanian dan Ketahanan...

Airin Sudah Keliling 1.552 Desa, Golkar: Bukti Serius Ingin Mengabdi kepada Warga

Berita Banten - Sejak ditugaskan Partai Golkar menjadi calon...