Sachrudin Diusulkan DPW PPP Banten sebagai Cawagub

Date:

 

Banten Hits – Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin direkomendasikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Banten sebagai bakal calon wakil gubernur Banten mendampingi Dimyati Natakusumah pada Pilgub Banten 2017 mendatang.

Wartawan Banten Hits Mahyadi melaporkan, Sachrudin masuk dalam tiga nama bakal calon wakil gubernur Banten berdasarkan penjaringan yang dilakukan DPW PPP Banten. Dua nama lainnya adalah seorang birokrat di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banten Amelia dan Andika Hazrumy, Anggota DPR RI yang juga anak Ratu Atut Chosiyah, mantan gubernur Banten yang kini dibui karena korupsi.

“Nanti akan dikerucutkan oleh tim dan muncul rekomendasi,” kata Ketua DPW PPP Banten Ratu Tinty Fathinah Chatib usai Musyawarah Wilayah IV DPW PPP Provinsi Banten di salah satu rumah makan di Kota Serang, Selasa (2/8/2016).

Tinty mengatakan, keputusan siapa nanti yang akan mendampingi Dimyati akan diumumkan setelah daftar dukungan selesai. Ia menyatakan, kriteria pendamping Dimyati yang dicari adalah yang bisa seirama dan cocok dengan Dimyati. Ia juga menegaskan, Dimyati bisa maju dalam pilgub melalui jalur independen atau partai karena Dulur Dimyati dengan PPP pun bisa saling mendukung.

“Kita (Dulur Dimyati dan PPP) solid semua,” ungkapnya.

Dimyati Natakusumah dalam berbagai kesempatan menyebut akan maju sebagai calon gubernur Banten lewat jalur independen. Menuurutnya, sosok yang akan mendampinginya di Pilgub Banten 2017 mendatang merupakan calon yang akan memiliki satu tujuan dengannya.

“Yang akan menjadi calon pendamping saya pastinya merupakan sosok yang memiliki satu visi dan misi untuk menjadikan Banten provinsi yang transparan, bersih dan pastinya layak,” kata Dimyati kepada wartawan di GOR Tangerang, Sabtu (23/7/2016).

Sosok calon pendampingnya tersebut, lanjut Dimyati, saat ini masih menunggu keputusan ulama-ulama di Banten.

BACA JUGA: Dimyati Tunggu Keputusan Ulama untuk Pendampingnya

Dimyati hanya menjelaskan, dari sekian banyak nama yang muncul, akhirnya hanya ada empat nama yang disebut-sebut bakal mendampinginya. Mereka berasal dari public figure, politisi, dan pengusaha. Namun ketika diminta menyebutkan nama, Dimyati menolaknya. Alasannya karena khawatir akan banyak gejolak di masyarakat.

“Jangan disebut dulu lah, nanti takutnya empat nama ini malah besar kepala. Nanti malah timbul gejolak lagi,” ungkapnya.(Rus)

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Politisi Kawakan di Cilegon ‘Turun Gunung’ Bantu Menangkan Ati-Sokhidin

Cilegon- Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota...

Mumu-Lian Serang Kakak Imam Ariadi saat Debat Paslon; Singgung soal Korupsi hingga Pengangguran

Cilegon- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Cilegon menggelar debat publik...

Duh, Tiga Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Dituduh ‘Nyolong Start’ Pemasangan Iklan Berbayar di Medsos

Cilegon- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cilegon memanggil tiga...

Kedai Kopi sang Anak Tutup Gegara Kesulitan Dapat Barista, Ratu Ati Marliati Siapkan Program Training Center

Cilegon- Calon Walikota dan Wakil Walikota Cilegon Nomor Urut...