Sudah Panik Diberhentikan di Jalan, Tukang Ojek di Cilegon Ini Justru Diberi Helm Gratis oleh Kapolres

Date:

Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro memberikan helm kepada pengendara sepeda motor yang helmnya sudah tak layak. Eko juga memasangkan sendiri helm itu. (BantenHits.com/ Iyus Lesmana)

Berita Cilegon – Belasan personel kepolisan dari Satlantas Polres Cilegon menggelar razia di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di Landmark Cilegon, Kota Cilegon, Kamis, 9 Februari 2022.

Namun ada yang berbeda dalam razia yang dilakukan untuk meningkatkan tingkat kepatuhan dan keselamatan berkendaraan ini. Mereka yang ditilang justru mendapatkan helm gratis dari Polres Cilegon.

Razia sekaligus aksi bagi-bagi helm itu dilakukan jajaran Polres Cilegon dalam rangka Operasi Keselamatan Maung 2023. Kapolres Cilegon AKBP, Eko Tjahyo Untoro didampingi Wakapolres Cilegon, Kompol Andi Firmansyah ikut langsung dalam kegiatan itu.

Dalam kegiatan terpantau, Eko menghentikan langsung pengendara sepeda motor yang helmnya terlihat dalam keadaan retak hingga bagian dalamnya terekspos.

Setelah dihentikan, Eko kemudian menjelaskan jika pengendara sepeda motor yang diketahui berprofesi sebagai pengemudi ojek itu dihentikan bukan untuk ditilang. Melainkan mengingatkan jika helm yang digunakannya itu tidak layak.

“Helm itu sudah tidak layak pakai, Pak. Berbahaya buat kepala bapak kalau bapak jatuh saat bawa motor,” ucap Eko.

Selanjutnya, orang nomor satu di Polres Cilegon ini meminta pengendara tersebut melepas helmnya, lalu memberi helm baru yang sudah disiapkan oleh Satlantas Polres Cilegon. Bahkan, Eko juga memasangkan langsung helm tersebut.

“Sini saya pakaikan pak helmnya. Helm bapak yang lama saya ambil yah, Pak. Bapak pakai helm yang baru,” tutur Kapolres.

Ditemui di sela-sela kegiatan operasi, Kapolres menjelaskan, dalam operasi keselamatan maung 2023 itu tidak ada tilang melainkan sosialisasi tentang keselamatan berlalulintas.

“Tidak ada penilangan, hanya menyadarkan masyarakat agar tertib lalu lintas,” ujarnya.

Dikatakan Eko, bagi-bagi helm merupakan salah satu upaya kepolisian untuk mengingatkan kepada masyarakat tentang pentingnya mematuhi aturan keselamatan lalu lintas.

Pada giat tersebut, pengendara yang dinilai helmnya tidak layak seperti kaca pelindung pecah, retak, atau tidak memenuhi standar lainnya diberikan helm baru yang layak.

Menurutnya, operasi itu merupakan rangkaian operasi ketupat yang akan dilakukan pada Ramadhan nanti.

“Sehingga masyarakat tidak lagi melanggar lalu lintas pada saat operasi ketupat nanti,” ujarnya.

Kapolres juga mengarahkan selain membagikan helm, pada operasi keselamatan maung 2023 itu jajaran Satlantas juga melakukan cek kelayakan kendaraan.

“Saya harap tidak hanya di helm, tapi juga dicek kendaraannya sehingga sudah safety,” tuturnya.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Penyeragapan Polsek Balaraja di Cangkudu, Satu Orang Dicokok Dua Lainnya Masih Diburu

Berita Tangerang - Jajaran Polsek Balaraja, Polresta Tangerang, Polda...

Airin Sudah Keliling 1.552 Desa, Golkar: Bukti Serius Ingin Mengabdi kepada Warga

Berita Banten - Sejak ditugaskan Partai Golkar menjadi calon...

BPK Koordinasi dengan Auditor soal Karantina Hewan di Desa Tanjung Burung yang Diduga Dijual ke Pengembang

Berita Tangerang - Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia atau...

Tegas! Pj Wali Kota Siapkan Sanksi untuk ASN di Kota Tangerang yang Terlibat Politik Praktis

Berita Tangerang - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan menyiapkan...